Barangkali kiat sederhana ini perlu dicoba. Bukan apa-apa, lagi pula belajar hidup susah tidak ada ruginya. Belajar hidup enak tidak susah, asalkan mampu.
Lagi pula siapa tahu suatu saat listrik susah didapatkan. Atau pada saat kepepet dan tidak ada orang lain yang membantu, jurus ini mungkin bisa membantu.
Cita rasa nasi yang ditanak dengan periuk juga berbeda dan lebih enak dari panci pemasak elektrik. Tidak harus dengan api dari kayu bakar, nasi yang ditanak dengan periuk juga bisa menggunakan api kompor minyak atau kompor gas.
Untuk semua hal yang klasik, bukan tanpa alasan mengapa bisa menjadi terasa berkelas. Sesederhana apa pun itu.
Dari hal yang sederhana, apapun bisa diambil, asalkan ada kemauan. Kata peribahasa lama, di mana ada kemauan di situ ada jalan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H