Tapi yang namanya barang, tentu ada masa umur ekonomisnya. Suatu saat semua barang pun akan lapuk pada waktunya.
Saya bersama si adek membersihkan karat-karat di permukaan besi rak lapuk itu dengan kertas ampelas. Bukan karena mau digunakan kembali untuk televisi, tapi kami akan mengecat rak itu untuk dijadikan rak bunga bagi ibu.
Kalau pun semua orang mampu membeli apa saja yang dia inginkan, dan tersedia barang apa saja untuk memenuhi keinginan semua orang, kita bisa bayangkan sebanyak apa sampah yang akan kita hasilkan dari barang bekas yang kita buang percuma begitu saja secara bersama-sama.
Jadi, takada salahnya, kalaupun kita mampu, jangan sesuka hati mencap barang apa saja sebagai tidak berguna hanya karena kita sudah tidak suka, Kawan!
Coba selipkan sedikit sentuhan cinta di sana. Apakah dicat, diubah bentuk, dibengkokkan, kalau perlu dibuat pipih atau bagaimana. Mungkin kita akan kembali menyukainya.
Bagaimana pun, melakukan sesuatu yang disenangi tidak akan ada ruginya, selama itu dilakukan dengan hati dan cinta. Apalagi kalau itu dilakukan bersama-sama dengan orang-orang yang kita cintai. Siapa lagi, kalau bukan keluarga kita, bukan?
Salam kreasi. Mejuah-juah.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H