Ketika berkunjung ke galeri ini untuk melakukan wawancara dengan pemiliknya, Martin bertemu dengan Katie (Alexis Bledel), pegawai galeri yang sangat ramah. Namun, pertemuan itu tidak berjalan lancar, karena Penelope, pemilik galeri, mengaku tidak paham dengan urusan keuangan bisnisnya. Ia menyarankannya untuk menemui akuntannya, Ted Patterson (Vincent Kartheiser).
Saat Martin berpamitan, Janice berkata, "Setelah semua pembicaraan ini, bertemu denganmu membuatku yakin bahwa kau akan menyelesaikan semuanya." Maksud Janice adalah semua kekacauan di Omni Bank, yang membuatnya takut jatuh sakit lebih buruk, bahkan kehilangan asuransi dan pensiunnya. Oleh sebab itulah Janice memilih mundur dari sana.
Apa yang dimaksud Janice belum terlalu dimengerti oleh Martin. Tidak lama setelah Martin pergi, seseorang datang ke rumah Janice, yang mengaku suruhan Marcoss, dokter yang merawat Janice. Tapi orang itu malah menyuntikkan zat mematikan ke dalam cairan infus, menyebabkan kematian Janice.
Pada kesempatan yang lain, Martin bertemu dengan Ted, akuntan Endelman Gallery. Pertemuan ini sendiri tampak hanya diisi basa-basi. Ted malah secara tersirat mengingatkan Martin untuk tidak terlalu sok mengaudit kesalahan orang-orang sekota, terutama Endelman Gallery. Ia bahkan menyerang pribadi Martin dengan mengungkit masalah lahan pertanian ayahnya (Kurt Russell) yang tidak kunjung mau ia jual meskipun dengan penawaran mahal, dan juga menyinggung kakaknya, Caleb Durrant (Luke Hemsworth), yang pemarah.
Namun, Martin yang semakin mengendus ketidakberesan di lingkaran orang-orang yang ditemuinya tidak menyerah untuk menggali lebih dalam apa yang sebenarnya terjadi. Pada sebuah kesempatan ia minum di bar dengan Earl, yang mengaku bisa membantunya memecahkan berbagai sandi yang melindungi akun-akun nasabah yang mungkin melakukan berbagai aktivitas keuangan mencurigakan.
Pada kesempatan itu, ada juga Katie di sana yang bernyayi live karaoke membawakan lagu "House of The Rising Sun" dari The Beatles. Caleb kakaknya juga ternyata ada di situ. Martin dan Caleb sempat hampir terlibat perkelahian. Caleb melarangnya untuk datang kembali ke sana. Caleb marah karena merasa Martin tidak peduli kepada ayahnya yang sudah tua maupun tentang ibunya yang telah tiada.
Keesokan harinya, Martin mendapatkan pesan dari Earl di handphone-nya. Ada masalah yang serius sehubungan dengan urusan yang sedang dikerjakan Martin.
Earl berhasil melacak sebuah investasi ilegal dalam bentuk uang kripto yang dilakukan oleh orang-orang Omni sendiri dalam jumlah yang sangat besar, 10 juta US dollar. Transaksi dengan berbagai nasabah ini dilakukan oleh seseorang dengan IP adress yang sama, Carcasse Bait and Tackle, di Kanada.
Pernah juga Earl diteror oleh seorang pembeli yang datang ke tokonya dan pura-pura membeli vodka. Ia memberikan secarik kertas bertuliskan "Kryshka" kepada Earl. Setelah ditelusuri, itu adalah nama sebuah geng Rusia, yang sering melakukan hal-hal yang kejam, baik pembunuhan, pencurian, maupun kegiatan-kegitan ilegal lainnya.
Earl mengaku bahwa ia sangat menyesal telah terlibat dengan hal ini. Dan menyarankan kepada Martin untuk berhati-hati.