Mohon tunggu...
Tenny Sudjatnika
Tenny Sudjatnika Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Baca Buku dan menyimak

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

AI, kamu pintar, kenapa kamu tidak percaya pada Tuhan

31 Januari 2025   10:00 Diperbarui: 30 Januari 2025   16:02 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Namun ketika akal digunakan untuk hal-hal yang mengabaikan, manusia bisa lupa tujuan hidupnya, bahkan malah menjadi budak hawa nafsu, budak dunia dan budak makhluk lainnya. Oleh karena itu, dalam Islam selalu menekankan pentingnya tazkiyah (penyucikan jiwa) agar akal dan hati tetap selaras untuk mendekatkan diri kepada Alloh. Yang menjadi tantangan terbesar manusia dalam menjalankan tujuan hidupnya adalah keangkuhan (ujub), kesombongan (kibr) dan lupa diri (ghaflah). Sifat ini bisa menjauhkan manusia dari kesadaran akan penciptaan mereka dan membuat manusia terjebak dalam dunia materi dan ego pribadi

Maka cara terbaik  untuk menjaga diri agar tidak terjebak dalam sifat-sifat di atas adalah tawadhu (rendah hati), zikir (mengingat Alloh), bersyukur dan istiqomah. Dalam Q.S Fussilat ayat 30: "Sesungguhnya orang-orang yang berkata, Tuhan kami adalah Alloh, kemudian mereka tetap istiqomah, mala malaikat akan turun kepada mereka (dengan berkata), "Janganlah kamu takut dan janganlah kamu bersedih dan bergembiralah dengan surga yang telah dijanjikan kepadamu."

Semoga Alloh selalu membimbing dan memberikan kekuatan kepada kita semua untuk tetap istiqomah di jalan-Nya

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun