Mohon tunggu...
Teguh Ari Prianto
Teguh Ari Prianto Mohon Tunggu... Penulis - -

Kabar Terbaru

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Kepemimpinan Berkarakter dalam Ruang Pengaderan Gerakan Pramuka di PKBM

3 November 2022   13:37 Diperbarui: 8 November 2022   09:32 827
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Anggota Muda Gerakan Pramuka. | Foto: Teguh

Permainan-permainan yang identik dalam proses pelatihan kepramukaan, sesungguhnya sangat mampu membuka pemikiran kita memahami persoalan sehari-hari. Simulasi-simulasi yang mengarah kepada pencarian solusi, membuat jalan pemikiran kita menjadi lebih terbuka.

Mengemas kegiatan di alam terbuka, menambah pemahaman kesadaran tentang pentingnya kita memiliki wawasan yang luas dan bebas bergerak menuntaskan masalah-masalah yang dihadapi.

Proses-proses gerakan pramuka semacam itu lebih banyak dilaksanakan secara berkelompok. Ini artinya kita diberi kesempatan bagaimana memahami pola kehidupan bersama dalam ruang lingkup kehidupan kita yang plural.

Kepramukaan memberi sumbangsih pengetahuan yang penting bagi para pemimpin dan masyarakatnya secara luas dengan caranya tersendiri.

Lingkungan belajar pendidikan nonformal atau PKBM, sangat mungkin meperoleh manfaat besar sumbangsih tersebut apabila mampu menggerakan kegiatan Kepramukaan dalam lingkungan belajarnya.

Teladan Kepemimpinan Nasional

Gerakan Pramuka sudah cukup lama dikenal dalam kehidupan masyarakat Indonesia.

Tokoh-tokoh besar yang sudah mencatatkan namanya dalam Gerakan Pramuka ini.

Sri Sultan Hamengku Buwono IX, menempatkan Gerakan Pramuka sebagai gerakan dasar perkaderan kepemimpinan nasional sejak 14 Agustus 1961, bertepatan dengan diterimanya perintah kepada Sri Sultan dari Presiden Soekarno untuk memimpin Kwartir Nasional (Kwaran) pertama kalinya hingga empat periode kepengurusan berikutnya per tiga tahun hingga 1974.

Gerakan Kepramukaan Indonesia berlangsung di dalam dan luar negeri. Jasa Kepemimpinan Sri Sultan menuntun Indonesia memperoleh anugerah Bronze Wolf Award pada 1973 dari Word Organization of Scout Movement (WOSM).

Sejak Sri Sultan menjabat Ketua Kwarnas, kata pramuka ini beliau sematkan menjadi nama resmi Gerakan Pramuka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun