4. Tidak adanya kesolidan dan sinergitas
Selain harus memiliki perencanaan yang matang, kesolidan dan sinergitas juga merupakan modal yang penting dan harus dimiliki dalam keberjalanan organisasi. Adanya kesolidan dan sinergitas pada organisasi dapat membantu mereka dalam mencapai apa yang telah menjadi tujuan bersama sebelumnya.
Ketidakmampuan organisasi dalam menciptakan lingkungan yang solid dan bersinergi akan mengakibatkan keberjalanan organisasi menjadi tidak terkoordinir. Akhirnya, dalam organisasi itu akan menjadi kacau dan bergerak secara tidak beraturan serta tidak ada kesinambungan antar anggota dan pimpinan.
5. Memiliki pimpinan yang tidak berwibawa
Pemimpin organisasi yang berwibawa pastinya akan berusaha untuk membantu organisasi itu agar berjalan serta berkembang ke arah yang lebih baik. Bukan hanya organisasinya saja, akan tetapi para anggotanya pun juga turut diperhatikan agar mereka juga merasa nyaman dan mendapatkan apa yang mereka inginkan.
Sedangkan pemimpin yang tidak berwibawa, ia hanya memikirkan kesuksesan organisasi dan tidak sama sekali memikirkan keadaan anggotanya. Biasanya pimpinan seperti ini tidak akan memberikan apresiasi terhadap anggotanya ketika kinerjanya bagus, dan akan marah-marah ketika kinerjanya kurang baik.
Nah, itulah 5 tanda organisasi toxic atau organisasi yang memilki lingkungan yang kurang sehat. Maka dari itu pahamilah suatu keadaan organisasi sebelum kamu masuk ke dalamnya, sehingga kamu tidak akan menyesal setelah menjadi bagian dari organisasi itu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H