Mohon tunggu...
Tedjo Laksana
Tedjo Laksana Mohon Tunggu... -

Selalu tebar senyuman dan kebaikan kepada setiap orang.

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Bimtek Produk Inovasi KUKM Jawa Timur

1 Maret 2019   10:43 Diperbarui: 1 Maret 2019   11:33 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sehingga nantinya ada kreatifitas untuk mengembangkan UKM-nya. Kalau pelaku UKM sukses harus mandiri. Dinas koperasi hanya sebagai fasilisator saja. Serta bertanggung jawab atas semua kegiatan ini. Kesempatan ini harus dipergunakan dengan sebaik-baiknya. 

Nanti pengisi materi Bimtek ini ada dua. Yang pertama Ibu Elzadeba Agustina. SH, M.Kes, sebagai Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kab. Bojonegoro, dan yang kedua pelaku UKM yang sangat sukses. Beliau adalah Faiqotul Himmah, SE pemilik CV. Daun Agel dari Bangkalan Madura. Produknya kerajinan tas.

Agel adalah nama tali, yang berasal dari serat daun palm yang di anyam untuk dijadikan berbagai kerajinan tas. Berkat keuletan dan ketelatenan itulah, Faiqotul Himmah dari Bangkalan Madura ini meraih kesuksesan yang luar biasa. Ia adalah salah satu pelaku UKM dari Jawa Timur yang sukses merambah dunia internasional. 

Dahulu Faiqotul Himmah sebelum sukses dari Bangkalan Madura ke Dinas Koperasi dan UKM Prov. Jawa Timur Jl. Juanda Sidoarjo itu naik sepeda motor. Semangatnya sangat luar biasa. Karena ingin sukses sebagai wirausaha. Sekarang Ia sudah sukses, sudah keliling Indonesia, bahkan sampai ke luar negeri. Jika dinas koperasi ada pameran di Guangzho China selalu di ajaknya.

Semangat dan kesuksesan Faiqotul Himmah patut di contoh. Harapannya setelah mengikuti Bimtek ini ada kemajuan bagi peserta. Karena sudah mendapatkan dorongan semangat dari pemateri. Minimal ada perubahan yang signifikan terhadap produknya. Mulai kemasan, bentuk, warna dll. 

Kalau merknya belum ada, dinas koperasi siap membantu melegalkan. "Hukumnya wajib. Mau tidak mau, suka tidak suka harus wajib di legalkan merknya. Dan kalau membuat merk yang mudah di ingat bagi konsumen. Serta sesuai dengan produknya."Ujar Totok di tengah sambutanya.

Di akhir sambutannya, beliau menginformasikan, bahwa Dinas koperasi juga bekerjasama dengan Disperindag Prov. Jawa Timur untuk membantu keperluan pelaku UKM. Mudah-mudahan kegiatan Bimtek ini berjalan lancar dan bermanfaat bagi kita semua. Semoga mendapat ridlo dan petunjuk dari Allah Swt. 

Sementara Elzadeba Agustina, SH, M.Kes( Kadis Koperasi dan UKM Kab. Bojonegoro), menjelaskan bagaimana pemberdayaan kewirausahaan melalui koperasi itu? Pertama-tama Elzadeba Agustina sampaikan, bahwa peserta Bimtek ini adalah orang pilihan dari Kab/ Kota Se Jawa Timur. 

Agar setelah dapat ilmunya, usaha yang di jalani dari kecil jadi menengah dan yang menengah menjadi besar. Harus kita sadari, pelaku UKM itu meskipun mempunyai produk, tapi tidak ada fasilitas, tidak akan maju.

Maka semuanya membutuhkan fasilitas dari pemerintah, melalui dinas koperasi. Pelaku UKM juga harus kreatif dan inovatif. Selain itu lingkungan juga sangat mendukung. SDM pelaku UKM harus di siapkan matang. Kalau ada tantangan, jangan ragu-ragu untuk tetap melanjutkan usaha. 

Tidak gampang putus asa. Di setiap kegiatan harus mempunyai nilai tambah. Seperti mengikuti Bimtek ini. Semua itu bertujuan untuk meningkatkan kualitas produksi.Semua demi berprestasi untuk mencari keuntungan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun