[caption id="attachment_367069" align="aligncenter" width="300" caption="Bersama para ODAPUS di Yayasan Lupus Indonesia"]
Mbak Siska juga aktif di Yayasan Lupus Indonesia dan membantu menyumbangkan kemampuannya membuat kerajinan tangan. Mbak Siska mematenkan hasil karyanya dengan nama Adeline Accessories. Tidak hanya itu bahkan mbak Siska juga sering diundang kemana-mana untuk memberi pelatihan dan sharing tentang semangat hidupnya ini.
[caption id="attachment_367063" align="aligncenter" width="300" caption="Diliput media karena kegigihannya sebagai ODAPUS"]
Seperti prinsipnya yang TAK AKAN PUPUS KARENA LUPUS maka  begitulah Mbak Siska menjalani hari-harinya. Mbak Siska tidak tahu sampai kapan sehatnyanya, maka selagi masih mampu mbak Siska ingin menjadi orang yang berguna dan bermanfaat bagi orang lain. Prinsipnya itu dibuktikannya dengan meraih penghargaan yang paling membanggakan baginya pada awal bulan Mei 2015 ini, yaitu hasil karya mbak Siska dinobatkan menjadi The Best Design pada acara Accessories Fashion Design Competition 2015 di The 8th Surabaya Fashion Parade.
[caption id="attachment_367064" align="aligncenter" width="300" caption="The Best Design"]
Tak henti-hentinya mbak Siska bersyukur betapa Allah begitu sayang padanya dan masih mengijinkan dia untuk berprestasi dalam sakitnya. Teriring salam semangat Never Give Updari mbak Siska kepada para ODAPUS agar  tetap bersemangat menjalani hari-hari penuh rasa sakit dan tetap berbuat yang terbaik.
[caption id="attachment_367065" align="aligncenter" width="300" caption="Bersama komunitas ODAPUS"]
Bertemu mbak Siska memberi banyak pelajaran bagiku, mbak Siska yang sakit saja mampu berkiprah dan memberi manfaat bagi sesama. Betapa malunya aku yang sehat begini tidak berbuat apa-apa. Mbak Siska, kutulis sepenggal kisah hidupmu ini sebagai rasa cinta dan banggaku padamu. Dikau pantas menjadi wanita citra Indonesia yang cantik dan menginspirasi sesama.
Sumber :
Wawancara langsung dengan Aulia Siska
http://www.antaranews.com/berita/376454/lupus-penyakit-seribu-wajah-yang-harus-diwaspadai