Sebenarnya, orangtua dari suaminya ini tidak merestui hubungan mereka. Karena ya salah satunya pendidikan. Mereka punya calon tersendiri. Namun, apalah daya, saat belum menikah, anaknya karus ngejar-ngejar Pipit. Mereka berharap menantunya yang setara, baik dari sisi pendidikan maupun derajat.
Walaupun Pipit ini kerap tersiksa secara batin. Tapi, ia tetap bertahan dengan segala kemungkinan. Ia pun berharap hati suaminya kembali redam dan perlakuannya dengan penuh kasih sayang.Â
Semoga hubungan rumah tanggamu kembali baik-baik saja, teman!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H