Manusia dan makhluk lainnya yang ada dialam semesta merupakan sesuatu yang diciptakan Allah SWT
dengan tujuan dan maksud terntentu, manusia tidak diciptakan begitu saja tanpa tahu asal usul dan juga maksud
diciptakannya. Manusia merupakan manusia paling sempurna diantara makhluk ciptaan Allah lainnya, karena
manusia mempunyai jasad (fisik) yang indah dan dilengkapi dengan jasad jiwa/ruh. Manusia dikaruniai Allah suatu
kualitas keutamaan yang membedkan kualitas dirinya dengan makhluk lainnya, Sebagai makhluk utama dan ciptaan
terbaik Tuhan, serta dengan bekal kemampuan yang dimiliki, manusia diberi tugas sebagai khalifatullah fil ard, yakni
menjadi wakil Allah.
 Dalam surat al-isra ayat ke-70, diungkapkan bahwa allah telah memberi segala kemuliaan dan kebaikan
untuk manusia, dan Allah juga memrintahkan manusia untuk memperhatikan penciptanya. Ada dua hakikat
penciptaan manusia jika dilihat dari sumbernya yaitu dari asal usulnya yang sumbernya jauh yaitu penciptaan
manusia dari tanah yang kemudian disempurnakan dengan meniupkan ruh didalamnya atau penciptaan manusia
berdsarakna sumber dekat yaitu penciptaan dari sel telur dan sel sperma menurut sains. Al-Quran bukan hanya
berbicara mengenai petunjuk kehidupan manusia tetapi juga terdapat proses bagaimana manusia itu diciptakan.
 Evolusi merupakan cabang biologi yang diamna menjelaskan tentang perkembangan dan perubahan bentuk
makhluk hidup baik secara genetic maupun organik, tetapi banyak ilmuwan yang memperdebtkan tentang proses
penciptaan manusia. Dalam teori evolusi Charles Darwin menganggap manusia berasal dari kera sehingga
pernyataan dari Charles Darwin tersebut menimbulkan pro dan kontra.
Manusia berasal dari dua jenis yaitu dari benda padat dan benda cair:
1. Penciptaan manusia dari tanah
Tanah merupakan suatu benda alam yang didalamnya terdapat bahan mineral dan juga bahan organik sisa
dari pelapukan tumbuhan dan hewan. Didalam surat Al-Mu'minun ayat 12 dijelaskan bahwa manusia
diciptkan dari sari pati tanah, dalam proses pembentukan manusia terdapat penyaringan zat yang terdapat
dididalm tanah sehingga hanya tersisa sari pati dari tanah saja. Zat- zat yang terdapat didalam tanah
diperluykan untuk Menyusun sperma dan ovum untuk proses pembuahan secara biologis.Â
2. Penciptaan manusia dari shalshal
Shalshal merupakan tembikar kering yang berongga yang terbuat dari tanah dan mengeluarkan bunyi apabila
ditiup dan diayunkan, benda ini sedikit berbau.
 Tahap penciptaan manusia dimulai dari tahap sulalah(sari pati) kemudian nufah(sperma) kemudian
terjadinya konsepsi (pembuahan) dan masuk kedalam Rahim menjadi embrio dan berkembang membentuk 'alaah
kemudian berkembang menjadi mudghah tumbuh tulang belulangnya yang dibungkus dengan daging. Kemudian
setelah terbentuk Allah meniupkan ruh kepadanya sehingga terciptalah makhluk yang unik.
 Menurut prespektif sains dijelaskan bahwa proses terciptanya manusia terjadi dalam 3 fase yaitu fase zigot,
fase embrio, dan fase janin, perkembangan janin dapat dilihat melalui Rahim dengan menggunakan USG. Mdalam
prespektif sains janin pada usia 20 hari janin sudah dapat mendengar mata bayi juga berkembang dan didalam
dinding Rahim bayi sudah bisa melihat cahaydiluar Rahim ibunya.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H