Apakah mungkin orang yang rendah hati dan tidak sombong tega mengatakan kalimat-kalimat di atas? dari banyak orang yang rendah hati yang pernah saya jumpai sejauh ini, saya belum pernah menemui kalimat-kalimat di atas ini terucap dari bibir mereka.Â
Bahkan, orang-orang yang berduit itu (minimal yang saya jumpai dan tahu) sangat cermat dalam memesan makanan. Sedikit dan secukupnya saja, kalau kurang, baru di tambah dan begitu selanjutnya.
Jadi, coba kita tanyakan ke diri kita masing-masing, apakah kita termasuk orang yang efektif dalam makan, atau jangan-jangan kita termasuk orang yang sombong? Hanya kita yang paling mengenal diri kita.
***
Bagaimana, apakah sekarang kita "kembali sadar" kalau membuang makanan bukanlah budaya kita? Apakah kita sudah "kembali sadar" kalau ada efek besar di balik setiap makanan yang kita buang? ini masih belum kita bahas tentang efek dan dampak lingkungan dan seterusnya.
Kalau iya, maka bagus. Kalau belum, maka masih ada ruang dan waktu untuk bisa mengintrospeksi diri kita masing-masing. Dan secara perlahan, mari kita tanamkan dalam diri, kalau "haram" bagi kita untuk membuang makanan apapun yang sedang kita makan.
Semoga bermanfaat
Salam
TauRa