2. Orang "Kerja Biasa" tak dapat menjelaskan ide dan gagasannya, "Biasa Kerja" bisa menjabarkan ide dan gagasannya
Dalam banyak kesempatan kita perhatikan, orang yang "Kerja Biasa" ketika ditanya hampir tidak bisa menjelaskan ide dan gagasan yang dia punya, sedangkan orang yang "Biasa Kerja" akan dengan santai menjabarkan ide dan pemikirannya, bahkan ketika banyak pihak yang menghujatnya, dia tetap tenang dan bisa menjabarkan dengan baik maksud dan tujuan dari gagasannya.
3. Orang yang "Kerja Biasa", mudah marah kalau sesi tanya jawab, "Biasa Kerja" cenderung tenang dan lebih ramah
Ketika berhadapan dengan wartawan misalnya, orang yang "Kerja Biasa" cenderung menjawab singkat-singkat tanpa elaborasi yang tajam dan mendalam, bisa jadi karena memang dia tidak terlalu menguasai bidang dimana dia berada.
 Sedangkan orang yang "Biasa Kerja", maka dia akan dengan tenang menjawab semua pertanyaan yang muncul dan ramah jika ada pertanyaan yang bahkan terkesan menyudutkannya.Â
Baginya, orang yang menyudutkannya itu adalah orang yang belum paham saja dengan konsep pikiran dan rencananya ke depan, artinya orang seperti ini butuh dipahamkan dan dirangkul, bukan justru dimarahi dan disingkirkan.
Pertanyaan selanjutnya adalah, apakah kita sudah mulai mengenal siapa saja orang-orang yang termasuk "Kerja Biasa" dan siapa saja yang kita yakini "Biasa Kerja"..? Sebaiknya kita tidak perlu buru-buru menghakimi siapapun di luar sana. Lebih baik melihat cermin masing-masing untuk introspeksi diri kita agar kita bisa menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya.
Jika di cermin itu kita melihat diri kita adalah orang yang "Kerja Biasa", maka kita bisa mengubahnya menjadi pribadi yang "Biasa Kerja" dengan segala atributnya. karena sejatinya koreksi terbaik adalah koreksi terhadap diri sendiri sebelum kita mulai mengkoreksi orang lain.
Semoga Bermanfaat !
Selaman Menjadi Pribadi yang Baru
Be The New You !