Mohon tunggu...
Tauhid Patria
Tauhid Patria Mohon Tunggu... Administrasi - karyawan swasta

Menulis apa saja kan suka-suka saya

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Ketika Nonton Film Horor jadi Tantangan Mengatasi Rasa Takut

12 September 2019   22:33 Diperbarui: 12 September 2019   22:46 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Malem Jumat nulis tentang film horor?? Siapa takut. Iya, dimalem Jumat ini saya coba iseng-iseng mengulas film horor yang terakhir saya tonton. Tapi sebelum saya bercerita tentang  film horor, saya mau cerita dahulu mengapa belakangan saya jadi suka film horor.

Jujur saja, waktu kecil saya termasuk orang yang agak penakut bahkan kalau nonton film horor seringnya bareng orang rumah dan engga pernah berani sendiri.

Saya ingat, dahulu ada film Indonesia berjudul Bayi Ajaib. Lalu apa yang terjadi setelah saya nonton film horor yang menurut saya salah satu yang film horor terseram di Indonesia, saya malah seperti kebayang terus sosok pastor yang ada di film itu, padahal nonton filmnya juga siang-siang di salah satu tv swasta.

Nah beranjak dewasa pelan-pelan saya mulai menantang diri saya untuk nonton film horor di bioskop. Beberapa film horor pun jadi sasaran saya untuk menantang diri menaklukan rasa takut. Salah satu film yang saya tonton adalah film Pengabdi Setan garapan sutradara Joko Anwar.

Tidak tanggung-tanggung saya menonton film ini di studio 4D di CGV Grand Indonesia yang bikin suasana nonton menjadi lebih mencekam dengan kursi yang seperti bergerak mengikuti adegan dalam film yang dimainkan dengan apik oleh Tarra Basro ini.  

Adegan demi adegan coba saya tonton dengan penuh rasa penasaran. Namun, tidak sedikit pun saya memalingkan muka dari layar bioskop. Bahkan, ketika penonton di sebelah kanan kiri saya sudah mulai teriak ketakutan.

Salah satu adegan yang sedikit menakutkan menurut saya adalah ketika adegan Tarra Basro sedang menunaikan shalat namun sosok Ibuk justru muncul ketika ia sedang sujud. Itu menjadi salah satu adegan yang lumayan mencekam di Film rilisan tahun 2017 ini.

Nah itu tadi kan film-film Indonesia, lalu bagaimana dengan film-film Hollywood?? Film horor Hoolywood menurut saya tidaklah semenakutkan film horor Indonesia. Beberapa yang saya nonton justru hanya sekedar menegangkan namun ketika sosok hantu atau mahluk apapun itu muncul justru saya tidak begitu takut karena terkadang malah menjadi lucu melihat sosok 'mahluk' tersebut.

IT Chapter Two bisa jadi pilihan buat yang suka horor
IT Chapter Two bisa jadi pilihan buat yang suka horor

Minggu lalu saya mendapatkan undangan dari Komik untuk menyaksikan pemutaran film IT Chapter Two di CGV Grand Indonesia. Ketika saya tahu filmnya agak-agak horor maka saya tanpa pikir panjang langsung menerima undangan tersebut. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun