Serunaiku kini bisu akan nyanyian
Ia gigil dalam rengkuhan angin malam
.
Pernah sekali serunaiku jatuh kedalam lumpur
dan saat itu Aku hanya menyebutnya serunai
.
Serunaiku mengapa kini kau bisu kepada nyanyian?
Apakah kini kau sedang lara?
Serunaiku mengapa kini kau bisu kepada nyanyian?
Apakah kau sudah tak lagi menjadi serunaiku?
.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!