Mohon tunggu...
Taufiq Rahman
Taufiq Rahman Mohon Tunggu... Administrasi - profesional

Menyukai sunyi dan estetika masa lalu | Pecinta Kopi | mantan engineer dan titik titik...

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Artikel Utama

Cerpen | Molly, Meli, dan Aku

22 Januari 2019   10:05 Diperbarui: 22 Januari 2019   18:22 235
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

***
23 Juni 2018. Setelah memakirkan mobil, aku bergegas masuk kamar. Perjalanan Jakarta -- Surabaya lalu ke  Semarang lalu balik lagi ke Surabaya pulang pergi benar-benar membuatku lelah. Aku segera membaringkan tubuh di kasur dan menyalakan penyejuk udara.

Langit sudah agak merah ketika aku melihat keluar dari jendela kamar. Rasa lapar membuatku terbangun. Aku membuka pintu. Dan, ya Tuhan, aku tiba-tiba ingat molly. Biasanya, begitu pintu aku buka, ia pasti datang menghambur.

Jam berlalu menjadi hari dan hari berlalu menjadi minggu, tapi molly tak kunjung datang. Saya seperti merasa bersalah meninggalkan molly hampir sepuluh hari lamanya. Kasihan molly...

Saya tiba-tiba menjadi risau. Seandainya, ya seandainya, semua mahluk yang bernama manusia itu berhati mulia, mampu menyayangi sesama, mungkin saya tidak akan risau. Molly pasti tetap akan mendapatkan ikan pindang kesukaannya setiap hari. Dan molly pasti tetap bisa mendapatkan tempat bermain seperti di kamar saya.  

Apakah molly masih hidup atau apakah mahluk kecil itu sudah meregang nyawa? 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun