Selain itu, diorama ini juga menyoroti munculnya semangat nasionalisme yang semakin menguat, yang pada akhirnya mendorong Indonesia menuju proklamasi kemerdekaan.
Kunjungan di museum diakhiri di Diorama 4 Â yang memamerkan masa setelah Proklamasi dan Perjuangan mempertahankan Kemerdekaan.
Selain diorama yang menggambarkan suasana pada tanggal 17 Agustus 1945 ketika Soekarno dan Hatta membacakan teks Proklamasi di Jalan Pegangsaan Timu, juga ada replika bu Fatmawati yang sedang menjahit bendera pusaka. Â
Banyak peristiwa bersejarah yang melibatkan Yogya digambarkan dengan sangat realistis dalam deretan Dior mana yang hidup dan sangat informatif. Â Dari situasi di stasiun tugu dalam peristiwa 6 jam di Yogya hingga peristiwa Yogya kembali ada di sini. Â
Suasana di museum juga kian riuh dengan hadirnya rombongan pelajar.
Selain ruang-ruang diorama, museum juga dilengkapi dengan taman yang cantik dengan tulisan Vredeburg. Di dekatnya ada pohon nangka yang sedang berbuah lebat. Â Juga ada tempat bermain anak dan berbagai fasis lintas lainnya.
Kami kemudian masuk ke ruang tamu dan disuguhi minuman dan makanan ringan sambil menunggu waktu magrib. Â Ini dikarenakan setelah magrib akan ada pertunjukan water fountain dan kami juga menunggu untuk menyaksikannya. Â Sebenarnya. Juga ada pertunjukan video mapping. Namun ternyata sedang dalam perawatan.
Pertunjukan Water Fountaain ini merupakan salah satu atraksi paling populer di Benteng Vredeburg karena memadukan keindahan air mancur dengan cahaya warna-warni yang menari sesuai irama musik yang diputar. Pertunjukan ini diselenggarakan setiap akhir pekan yaitu Jumat, Sabtu dan Minggu pada pukul 18.30 dan 20.30.
Tepat pukul 20.30 kami sudah bersiap di plaza barat museum. Â Lampu pun padan dan pertunjukan dimulai. Air mancur ini menyemburkan air dalam berbagai pola yang menarik dan bergerak selaras dengan lagu-lagu tradisional maupun modern yang dipilih untuk menyemarakkan suasana.
Pertunjukan water fountain ini menjadi momen yang sangat dinikmati, baik oleh pengunjung dewasa maupun anak-anak. Cahaya lampu yang menerangi air mancur menciptakan pemandangan yang sangat memukau, dan suasananya yang magis membuat pengunjung merasa terhibur dan rileks. Banyak pengunjung yang sengaja mengabadikan momen ini dengan kamera untuk kenang-kenangan.