Kami kemudian sampai di Ascensor Conceptcion dan sempat melihat-lihat bangunannya yang cantik. Namun Hector mengusulkan agar kami berjalan kaki saja menuruni bukit sambil melihat-lihat pemandangan yang lain. Â
Tidak terasa sudah sekitar dua jam tur jalan kaki ini berlangsung. Dengan resmi Hector menyatakan ingin pamit. Namun saya ingin sekalian mengajaknya makan siang yang agak terlambat. Maklum waktu sudah menunjukkan lebih pukul 3.30.
Dan sejak itu saya mencoba untuk terus berkomunikasi dalam bahasa Spanyol dibandingkan dengan bahasa Inggris. Dia mengajak saya untuk makan di dekat terminal saja yang bukan termasuk kawasan turis. Â
Dalam perjalanan menuju Halte Bus dia bercerita bahwa sudah beberapa tahun di Valparaiso dan meninggalkan istri dan anak perempuannya yang masih kecil di Venezuela. Â
Yuk kita ikuti kisahnya dalam artikel selanjutnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H