Waktu menunjukkan hampir pukul 9.30 malam, saya kemudian kembali ke tempat duduku di dekat gerbang utama.  Melihat lagi sebuah dinding dengan mural dengan tema  food court atau Chinese Restaurant.  Saya duduk di sini untuk beberapa menit dan kemudian kembali ke kendaraan untuk meninggalkan tempat ini. Dari kejauhan musik dan lagu-lagu masih membahana. Mungkin sampai tempat hiburan ini tiba waktunya untuk tutup.  Tempat ini memang menjadi surga bagi penggemar dan juga yang suka menyanyi lagu-lagu Mandarin.
PIK Pantjoran, Agustus 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H