Kami terus berjalan menuju Gua. Â Ada sebuah tangga yang lumayan landau dan di kedua sisinya dihiasi patung warna putih. Â Ada 12 patung, 6 di sisi kanan dan 6 di sisi kiri. Â Ternyata ini adalah patung dua belas rasul murid Yesus. Pada kaki patung itu tertulis nama-nama mereka masing-masing. Sebagian patung dilengkapi dengan salib.
Akhirnya kami pun sampai di depan gua maria. Â Patung Bunda Maria tampak berdiri di dalam gua dengan posisi tangan bersedekap. Â Jubahnya yang putih dan kalungan rosario dengan salib menghias tangan tersebut. Â Di atas patung tampak cahaya Mentari yang muncul dari lubang kecil. Â Sementara di kaki patung, puluhan karangan bunga yang dibawa oleh para penziarah berderet rapi. Â
Masih di altar di depan patung, ada tiga susun lilin putih tempat penziarah berdoa. Namun sisa-sia hujan membuat semua lilin dalam keadaan padam. Dan kita juga harus sedikit berhati-hati karena lantai agak licin. Â Saya sempatkan masuk ke dalam gua dan melihat patung dari sisi kanan. DI sini terlihat beberapa lilin yang masih menyala. Â Sepasang patung malaikat bersayap menjaga patung Bunda Maria dan guanya ini.
Tidak jauh dari gua juga ada patung Malaikat St Michael dan Gibrael serta di dinding ada sebuah prasasti bertuliskan "Pemberkatan Gua Maria Bukit Kanada Rangkasbitung Tanggal 13 Agustus 1988 oleh Mgr. Ignatius Harsono PR , Uskup Bogor." Â Suasana hening dan sendu membuat kami hanya melihat dengan tenang dan kemudian meninggalkan gua ini menuju ke Makam Yesus mengikuti petunjuk jalan.
Kami kemudian memasuki pintu gerbang bergambar dua buah salib dan kutipan ayat-ayat suci lalu sampai di sebuah bangunan bertuliskan Grotto Kebangkitan. Kata Grotto sendiri dalam Bahasa Latin atau Italia berarti Gua. Â Tidak ada keterangan lain apakah ini yang dimaksud dengan makam Yesus.
Di dalamnya ternyata mirip sebuah gereja atau kapel di bawah tanah dengan deretan kursi batu dan di depannya terapat sebuah altar berbentuk makam diterangi cahaya lilin. Suasana di dalam gua ini memang sangat tenang dan hening serta sedikit gelap. Kami tidak lama-lama di dalam gua dan segera keluar kembali.