Di tengah Plaza mayor, kembali ada sebuah monumen berbentuk patung berkuda. Kami mendekati patung itu dan ternyata ini adalah patung Raja Philip III yang sedang menunggang kuda dan menghunuskan pedang. Â Konon Raja Philip II memerintah Spanyol pada akhir abad ke XVI hingga awal abad ke XVII.Â
Tidak jauh dari patung Raja Phillip III ini terdapat sebuah Gedung yang penampilannya sedikit berbeda dengan Gedung yang di sekitarnya. Warna Gedung itu memiliki rona tidak terlalu merah marun, melainkan lebih ke oranye dan bagian atas terdapat dua Menara berbentuk kerucut. Â Nama Gedung ini juga unik yaitu asa de la Panaderia alias Rumah Roti. Â Mungkin pada awal dibangun merupakan pabrik roti dan sekarang berfungsi sebagai kantor bidang pariwisata kota Madrid.
Setelah puas berjalan-jalan di Puerta del Sol dan Plaza Mayor, senja sudah menjelang. Maklum di bulan Februari, matahari lebih cepat tenggelam. Â Kami segera kembali ke stasiun Metro Sol dan pulang ke hotel.
Ternyata di dekat hotel, ada sebuah departemen store yang cukup terkenal baik di Spanyol maupun Eropa, yaitu El Corte Ingles. Di sini saya sempat membeli sebuah koper besar berwarna hijau. Tujuannya adalah untuk menggabungkan beberapa tas kecil yang kami bawa agar lebih praktis selama dalam perjalanan. Hal ini juga terjadi karena salah satu tas kami sempat rusak ketika dalam perjalanan Jakarta Paris.
Sebuah hari yang lumayan Panjang di Madrid. Sampai jumpa lagi esok dengan kisah perjalanan ke tempat lain.Â
Madrid Februari 1997.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H