Mohon tunggu...
Taufik Uieks
Taufik Uieks Mohon Tunggu... Dosen - Dosen , penulis buku travelling dan suka jalan-jalan kemana saja,

Hidup adalah sebuah perjalanan..Nikmati saja..

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Main Gasing Ala Perancis di Theatre du Merveilleux

13 Juni 2013   14:44 Diperbarui: 24 Juni 2015   12:05 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tiba-tiba saja, suasana magis bagaikan memasuki lorong waktu kembali keabad pertengahan Eropa membuat saya tersihir sesampainya di Avenue des Terroirs de France no 53, di sebelah tenggara kota Paris.Beberapa penyambut tamu berupa “orang jangkung”dengan kostum badut lalu lalang dengan riang sambil mengucapkan “Bien Venue a Paris” di pintu masuk gedung “ Les Pavillons de Bercy” ini.

1371108561893201483
1371108561893201483

Ternyata gedung ini merupakan museum pribadi yang tidak dibuka untuk umum. Kami beruntung mendapat undangan khusus sehingga bisa makan malam dan menikmati suasana penuh kegembiraan yang bahkan belum tentu dapat dikunjungi oleh penduduk kota Paris sendiri.

1371108612298003836
1371108612298003836

Di dalam gedung, suasana sedikit temaram membuat cengkraman kuasa sihir lebih merasuk ke dalam hati semua pengunjungnya. Suasana yang gembira ketika minuman ringan mengalir dengan bebas dan puluhan jenis permainan tempo doeloe pun bisa dinikmati.Ada permainan balap kuda yang berasal dari Napoli. Italia, permainan adu memanah, bola billiard, dan bahkan juga tukang ramal yang dapat membaca garis tangan.

13711090771899128663
13711090771899128663

Namun yang paling menarik adalah sebuah permainan yang bernama “L’isle aux Tresors” atau Pulau Harta Karun.Permainan ini berubah sebuah meja dimana terdapat sebuah gasing dari logam lengkap degan tali dan alat pemutarnya.Tujuan permainan ini adalah memutar gasing sampai menyentuh lonceng .Untuk mencapai tujuannya sang gasing harus melewati beberapa pintu dan rintangan.

13711091062122629739
13711091062122629739

13711087921380966747
13711087921380966747

Ada beberpa meja dengan bentuk yang berbeda-beda dan saya sempat mencoba beberapa kali bermain gasing ini namun selalu gagal untuk mebuat lonceng berbunyi. Namun baik pemain maupun penonton semuanya bergembira di malam penuh magis di gedung antik di kota Paris ini.

13711088651398529681
13711088651398529681

Acara puncak adalah makan malam yang dimulai dengan hidang anggur putih dan merah ala Perancis. Roti baguet yang diluar keras di dalam lunak,  serta menu pembuka hati angsa yang nikmat. Di sela-sela makan malam, pertunjukan akrobat pun dimulai. Acara makan malam kemudian ditutup dengan cake yang istimewa.“Cake ini biasanya dihidangkan pada upacara pernikahan”., demikian penjelasan orang Perancis yang duduk di sebelah saya.

1371108942434792014
1371108942434792014

Sekitar pukul 11 malam, kami pun meninggalkan “Theatre du Mervilleux” dengan berjalan perlahan sambil menikmati hembusan angin dingin menuju stasiun metro Cour Saint Emilliion.Satu pesan yang didapat dari makan malam ini. Perancis tetap bisa menjaga dan melestarikan permainan dan kesenian tradisionalnya termasuk permainan gasing yang menantangini!

Paris 12 Juni 2013

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun