Pada saat itu, udara Bratislava terasa sejuk karena sedang peralihan menuju musim semi. Kami berjalan kaki menyusuri jalan-jalan dipusat kota tua Bratislava selama 1 jam dan juga menyempatkan berfoto di Man at Work, yang tak tampak seperti orang yang sedang bekerja.
)
Hanya itu yang kami lakukan, dan ketika perut lapar, kami mampir disebuah kafe untuk menikmati makan siang ala-ala. Memang benar, bahwa kafe adalah budaya Eropa yang sudah mendunia, itulah kesimpulanku, karena setelah mengunjungi beberapa negara Eropa, kafe adalah atraksi utama yang ada dimana-mana. Ku merasa bahwa ku hanya akan ke Bratislava sekali itu saja. Negara lain menunggu.
Sekian---TH
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!