GOR Sumut bergelora meneriakkan nama Alwi Farhan. Dimulai dengan berdoa dengan menengadahkan tangan menghadap hakim servis, Alwi memasuki lapangan. Melawan pemain Sri Lanka di final cukup menarik untuk ditonton.
Alwi dan Viren (Foto Facebook.com/Badminton Indonesia)
Gaya permainan, Viren Nettasinghe cukup tangkas, ia memiliki bola refleks yang baik. Namun sayangnya masih sering kalah bila beradu smash atau penempatan bola yang sulit. Meski Alwi masih remaja, ia dapat menuntaskan pertandingan dengan baik.
Skor final MS (Foto Facebook.com/Badminton Indonesia)
Fans Alwi di Medan cukup banyak, tua muda menyukainya. Alwi yang terkesan religius atau agamis mencontohkan hal yang baik di lapangan. Ia menyalami wasit dengan sopan, merangkul lawan main, sujud syukur ketika menang dan jongkok saat hendak minum interval.
Kemenangan 21-15 21-10 selama 32 menit menyudahi laga itu. Alwi berhak meraih hadiah uang USD 1.200 atau setara Rp 18 juta.
Podium WS (Foto Facebook.com/Badminton Indonesia)
Ester juara (Foto Facebook.com/Badminton Indonesia)
Skor final WS (Foto Facebook.com/Badminton Indonesia)
Gabriela Meilani Moningka yang membuat kejutan di turnamen ini tenyata harus kembali kalah dari Ester Nurumi Tri Wardoyo peringkat 68 dunia selalu unggulan kedua. Ester dengan gesit mengalahkan Gabriela meski ia tertinggal di gim kedua. Ester menang 21-13 21-16 selama 45 menit.
Podium XD (Foto Facebook.com/Badminton Indonesia)
Partai terakhir adalah ganda campuran, Marwan Faza/Jessica Maya Rismawardani yang melawan pemain non peringkat, Weeraphat Phakjarung/Ornnicha Jongsathapornparn dari Thailand. Banyak tertekan di gim ketiga, Marwan/Jessica akhirnya harus menyerah 17-21 21-12 9-21 selama 53 menit.
Jafar/Jessica tertekan di gim ketiga (Foto Facebook.com/Badminton Indonesia)
Lihat Raket Selengkapnya