Mohon tunggu...
Taufik Hasibuan
Taufik Hasibuan Mohon Tunggu... Guru - Guru Alif Alif

Guru Alif Alif

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Menggugah Selera Mengundang Rasa

17 November 2018   22:49 Diperbarui: 17 November 2018   23:21 887
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Holat ini hanya disediakan ketika pesta adat Pernikahan Godang bisa kita dapatkan. bagi orang Padang Lawas Mendengar Namanya saja sudah takut.

Holat Anyang Babiat, kalau kita artikan, holat makananan khusus, anyang adalah irisan daging yang konon dahulu dagingnya tidak di rebus dengan air atau api, akan tetapi dengan air asam  Unterudang (jeruk nipis) hingga benar benar matang, daging jadi lunak, bisa dimakan. sedangkan kata BABIAT adalah Nama Harimau untuk bahasa Padang Lawas Utara. secara sederhana Anyang Babiat ini adalah Daging makanan Harimau! untuk itulah yang menikmatinya juga adalah orang orang tersendiri, Raja Raja Adat yang menikmati anyang babiat disetiap pesta adat.  Soal rasa, wowww.. penulis sendiri baru sekali menikmatinya hiiiiiii.

fb-img-1542283571160-5bf037a3677ffb20fa220b95.jpg
fb-img-1542283571160-5bf037a3677ffb20fa220b95.jpg
Bahan utama Holat adalah kulit Pohon Balakka (nama pohon di Padang Lawas Utara) sedangkan Nama binomialnya adalah Phyllanthus emblica (wikipedia) Balaka atau melaka adalah nama sejenis pohon dan buahnya terasa pahit, jika agak tua maka akan terasa manis, jika selesai memakan Buah Balakka langsung minum air putih, maka akan terasa manis air, konon kata orang tua dahulu adalah efek dari makan buah Balakka ini.

Dalam bahasa Jawa disebut kemlaka. Kemungkinan nama ini berasal dari bahasa Sanskerta amalaka, yang kemudian diadopsi oleh berbagai bahasa lain, proto-bahasa bahasa Melayu yang kemudiaan bahasa Malaysia dan bahasa Indonesia. dan bisa jadi Nama Selat malaka diambil dari buah ini, wallohu a'lam.

Buah pohon ini biasanya tumbuh subur di wilayah trofis. dan sangat tahan terhadap musim kemarau. hampir disetiap wilayah Kabupaten Padang Lawas Utara tumbuhan Balakka ini bisa tumbuh subur.

Sayang, seiring dengan ekspansi perkebunan sawit, perlahan lahan tumbuhan balakka semakin sulit ditemukan. perlu keseriusan kita, khususnya Pemda Padang Lawas Utara untuk melestarikan tumbuhan ini. kalau bisa dijadikan sebagai tumbuhan yang di lindungi. dengan pertimbangan sebagai roda penggerak ekonomi masyarakat, tentunya harus dikembangkan dan dibudidayakan agar tetap tumbuh subur di wilayah padang lawas utara.

img-20181117-224440-5bf03887677ffb06c616aee6.jpg
img-20181117-224440-5bf03887677ffb06c616aee6.jpg
Selain Holat, Pakkat menjadi pasangan serasi dari Holat ini, bahkan Holat tampa pakkat serasa sayur tak bergaram. Pakkat juga menjadi salah satu makanan khas daerah Padang Lawas Utara.

Berbahan Pucuk rotan, yang dipotong kecil kecil, cara memasaknya juga tidak terlalu ribet, cukup dibakar hingga benar benar lunak, uppsa sewaktu membakarnya kulitnya jangan dikupas, biarkan bersama kulitnya ikut terbakar. sedangkan cara kedua adalah dengan terlebih dahulu di kupas, ingat yang diambil hanyalah pucuk rotannya, cirinya hanya yang lembek saja.

Kalau sudah agak keras maka itu dibuang saja. kemudian dipotong kecil kecil, baru direbus hingga benar benar matang. setelah matang baru di campurkan dengan holat agar semakin nikmat. atau bisa disajikan sebagai lalap disetiap jamuan makan.

Pakkkat atau pucuk rotan ini, dulunya adalah makanan musiman, setiap bulan Ramadhan pasar pasar di Daerah Padang Lawas akan banyak menyediakan Pakkat ini, tidak hanya di Padang Lawas Bahkan di kota Besar Medan setiap Ramadhan sudah sangat mudah kita dapatkan para pedagang musiman yang menjual pakkat. seiring waktu dan juga perkembangan zaman pakkat kini hampir tiap hari bisa kita temukan di pasar pasar tradisional diwilayaj Padang Lawas Utara.

Rumah makan yang menyediakan Makanan Khas Holat berbahan baku Balakka tentunya sangat membutuhkan ini. berapa banyak tenaga kerja yang di butuhkan dari Usaha mikro rumah makan Holat. belum lagi tambahan penghasilan bagi para petani yang menyediakan Batang Balakka sebagai bumbu utama Holat.

Apalagi dengan perkembangan zaman, tidak lagi di Padang Lawas Utara bisa kita temukan rumah makan yang menyediakan Holat, di kota kota besar, Medan. kisaran, bahkan di Jakarta para perantau yang berasal dari Padang Lawas Utara juga sudah mulai berekspansi menyediakan Holat dirumah makannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun