Mohon tunggu...
Tati AjengSaidah
Tati AjengSaidah Mohon Tunggu... Guru - Guru di SMPN 2 Cibadak Kab. Sukabumi

Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Ketika Kepercayaan Diri pada Anak Menurun, Bagaimana Cara Orang Tua Menyikapinya?

12 Juni 2024   17:32 Diperbarui: 13 Juni 2024   05:47 325
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Acara testimoni siswa penghafal Al-Qur'an juz ke-29 dan 30 (dokpri)

Saya sering melihat ananda apabila berjalan sambil menunduk kepalanya, sehingga sering saya menegurnya agar berjalan dengan posisi tegak ke depan.

Memotivasi Agar Anak Memiliki Rasa Percaya Diri yang Tinggi

Di rumah saya dan suami selalu memberikan motivasi kepada ananda supaya menjadi lebih bertanggung jawab dan memiliki rasa percaya diri yang tinggi. Ananda merupakan anak kami satu-satunya, sehingga kami menaruh harapan yang besar kepadanya.

Suami bekerja di Bogor dan baru pulang ke rumah di akhir pekan. Di hari Minggu suami sering mengajak ananda jalan-jalan naik motor untuk sekedar mencari sarapan, melihat perkembangan tol Bocimi, ataupun mengunjungi tempat wisata alam terdekat. Pada saat pergi berdua tersebut, suami lebih leluasa mengajak ananda mengobrol sambil menyelipkan nasihat dan motivasi.

Untuk mencoba keberanian dan rasa percaya dirinya, di akhir kelas 9 ananda saya suruh ikut kegiatan tasmi yaitu ujian hafalan Al-Qur'an juz ke-30. Karena sebenarnya ananda sudah hafal sejak duduk di kelas 5 SDIT.  

Awalnya menolak tetapi saya dorong terus, setelah mengetahui dari kelasnya tidak ada siswa yang ikut akhirnya ananda mendaftar di hari terakhir. Dari 251 siswa kelas 9, yang berani ikut tasmi hanya 9 orang meskipun yang sudah hafal juz ke-30 banyak.

Para siswa membayangkan kegiatan tasmi itu susah dan merasa kurang percaya diri saat membaca hafalan Al-Quran di depan penguji dan peserta lainnya.

Selama di kelas 9, ananda sudah mulai menghafal juz ke-29 tetapi sampai akhir tahun pelajaran hanya bertambah dua surat saja yaitu surat Al-Mulk dan Al-Qalam.

Kegiatan tasmi untuk kelas 9 diselenggarakan pada tanggal 22 Mei 2024 yang lalu (baca di sini), saya pun mendampingi ananda beserta orang tua lainnya.

Pada tanggal 27 Mei 2024 semua siswa kelas 9 dikumpulkan untuk menerima undangan wisuda tahfidz Al-Qur'an dan pelepasan siswa yang akan dilaksanakan secara berturut-turut.

Selesai pembagian undangan, siswa yang ikut tasmi dikumpulkan oleh panitia wisuda tahfidz dan diberi gambaran tentang acara yang akan dilaksanakan serta diminta keesokan harinya datang untuk gladiresik.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun