Karena banyak teman-teman Andi yang berkunjung ke situ dan mengirim foto-foto ke media sosial akhirnya banyak yang mengetahui keberadaan Andi saat ini.
Petugas dari Dinas Sosial juga beberapa hari setelah lebaran datang dan menawarkan Andi untuk tinggal di Panti Rehabilitasi Phalamartha tetapi Andi menolaknya.
Padahal Andi tidak ingin diviralkan, hanya ingin menata kembali kehidupannya dengan memulai dari nol dan ingin bangkit dari keterpurukannya saat ini.
Kata Andi yang dibutuhkan saat ini adalah dukungan dan ingin memiliki pekerjaan tetap sehingga tidak tergantung dari belas kasihan dari orang lain.
Untuk pekerjaan yang membutuhkan fisik berat saat ini Andi belum bisa melakukannya, karena jalan sebentar juga sudah merasa cape.
Andi memiliki hubungan baik dengan teman-temannya. Beberapa kali temannya yang bekerja sebagai seorang dosen di sebuah Perguruan Tinggi swasta yang ada di Sukabumi datang dan memberinya pekerjaan lepas.
Ada juga temannya yang datang dan menawarkan kepada Andi untuk membuat kantong wadah beras ukuran beberapa liter yang terbuat dari kertas warna cokelat.
Andi sudah menyanggupinya, tetapi bahan baku untuk membuat kantong beras tersebut belum ada sehingga belum dikirim.
Saya menanyakan bagaimana dengan makan sehari-hari karena jauh dari warung. Kata Andi ada tetangga yang tinggal di sebelahnya yang suka membantunya memasak, Andi yang memberikan beras dan uangnya untuk memasak tersebut.
Saya dan suami sangat terharu dan merasa empati mendengarkan cerita dari Andi. Setelah lama ngobrol, kami pun berpamitan serta mendoakan Andi agar sabar dalam menghadapi cobaan yang dialaminya dan kesehatannya bisa pulih kembali sehingga bisa segera beraktivitas seperti dulu lagi.
Perlunya Memberi Dukungan Kepada Teman yang Mengalami Keterpurukan
