Mohon tunggu...
Tateng Gunadi
Tateng Gunadi Mohon Tunggu... Guru - Pengajar

Pecinta buku, suka menulis, dan senang fotografi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

3 Puisi Lama

27 Januari 2021   13:05 Diperbarui: 15 Maret 2021   14:11 252
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

ke tempat-tempat tak terkira dan selalu tiba-tiba

sementara aku kerap gagal mengajaknya bicara

1996

Image by Esther Merbt from Pixabay
Image by Esther Merbt from Pixabay

RENDEZVOUS

kupilih saat yang manis: rintik kecil hujan

riang menyanyikan kasidah rindu, rerumputan-pepohonan

bermahkota embun berdoa khusyu, dan hembus angin

perlahan sekali membisikkan selamat tinggal bernada sendu. saat langit

begitu cerah bermandikan cahaya pagi, kemudian terasa

semua telah sempurna: setiap bulir air mata yang jatuh

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun