Setiap penulis memang memiliki hak cipta atas karya yang dibuat, tetapi setiap penulis juga memiliki kewajiban untuk menghargai karya hak cipta dari penulis lainnya.
Creative Commons License adalah seseorang mendapatkan ijin dari para penulis untuk menggunakan konten dengan mencantumkan nama pengarang asli.
Sampai disini penjelasan mengenai pedoman gaya menulis W3C yang dituliskan oleh Blakesley dan Hoogeveen dalam buku "Writing -- A Manual for the Digital Age".
Jadi, apakah kamu mulai tertarik untuk menggunakan pedoman gaya penulisan W3C dalam menulis konten di berbagai media?
Sampai jumpa di penulisan selanjutnya!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H