Pengertian Kepribadian Plegmatis
Kepribadian plegmatis merupakan salah satu dari jenis kepribadian yang dimiliki oleh seseorang selain kepribadian koleris, sanguinis, dan melankolis.
Seseorang dengan kepribadian plegmatis akan cenderung memiliki sikap yang tenang dan mantap saat mengambil keputusan untuk dirinya sendiri, sehingga tidak heran jika plegmatis dianggap paling bijaksana diantara 3 kepribadian lainnya.
Selain memiliki sikap yang tenang saat mengambil keputusan, seseorang yang memiliki kepribadian plegmatis kerap kali bersemangat dan memiliki emosional yang kuat di segala situasi. Sangat tepat menjadi tempat curhat karena merupakan pendengar yang baik serta memiliki orientasi bahwa segala sesuatu harus terorganisir alias tidak boleh berantakan.
Ciri Khas Kepribadian Plegmatis
Seseorang dengan kepribadian plegmatis dapat dilihat dari ciri khas yang dimilikinya, antara lain seperti:
a. Tenang
b. Sabar
c. Easy Going
Kelebihan Kepribadian Plegmatis
Kelebihan yang dimiliki oleh seseorang dengan kepribadian plegmatis, antara lain:
1. Suka melakukan observasi
Seorang plegmatis cenderung lebih suka melakukan observasi dengan memerhatikan sesuatu daripada menyimpulkan sesuatu tanpa didasari dengan pengamatan. Hal ini yang membuat mereka kerap kali bersikap mantap saat mengambil keputusan karena kebanyakan dari mereka melakukan observasi terlebih dahulu.
2. Merasa mudah dan nyaman berkomunikasi dengan orang disekitarnya
Kepribadian plegmatis yang tenang akan membuat seseorang memiliki positif vibes terhadap orang-orang disekitarnya, sehingga ia pun merasa mudah berkomunikasi dan nyaman terhadap perilaku yang ia lakukan.
Begitu pula orang disekitarnya yang memberikan feedback positif terhadap si pemiliki kepribadian plegmatis. Tanpa adanya timbal balik dari kedua belah pihak mustahil rasanya komunikasi dapat terjalin.
3. Memiliki hubungan yang baik
Karena diistilahkan sebagai pemilik kepribadian yang tenang, tidak hanya berdampak untuk mendapat feedback positif berupa kemudahan dan kenyamanan dalam berkomunikasi, namun juga membawa seseorang dengan kepribadian plegmatis memiliki hubungan baik, baik itu dengan keluarga, sahabat, maupun orang spesial.
4. Menjadi pendengar yang baik
Syarat terjalinnya sebuah hubungan antara lain adanya komunikasi yang baik serta komitmen yang kuat. Komunikasi yang baik terjalin karena timbal balik dari dua pihak yakni komunikator (orang yang berbicara) dengan komunikan (orang yang diajak bicara), salah satu kelebihan si plegmatis adalah menjadi pendengar yang baik dan hal ini juga disinyalir dapat membentuk jalinan hubungan yang baik pula.
5. Memiliki emosi yang stabil
Dibalik sikapnya yang tenang si plegmatis juga mampu mengendalikan emosinya, sehingga emosinya dalam keadaan yang stabil. Menjaga kestabilan emosi bukan hanya akan berdampak positif bagi sendiri namun juga bagi orang lain, sehingga hal ini jugalah yang membuat si plegmatis dapat mudah berkomunikasi dengan orang disekitarnya, kemudian menjadi pendengar yang baik, serta dapat menjalin hubungan dengan baik.
Kekurangan Kepribadian Plegmatis
1. Menganggap semua orang melihat sesuatu dengan cara yang sama
Meski si plegmatis cenderung terlihat sebagai kepribadian yang penuh dengan kelebihan, namun tetap saja segala sesuatu itu pasti ada sudut kebalikannya, salah satu kelemahan plegmatis adalah menganggap semua orang melihat dengan cara yang sama dengan dirinya, sehingga hal ini membuat si plegmatis dengan mudah menilai dan menggiring opini orang lain tanpa memperhatikan bagaimana sudut pandang orang tersebut yang sebenarnya.
2. Sulit diajak bekerja sama
Si plegmatis yang dikenal tenang ternyata memiliki salah satu kelemahan yakni sulit untuk diajak bekerja sama, hal ini karena meski ia mantap dalam mengambil keputusan, nyatanya keputusan tersebut untuk dirinya sendiri, sehingga ketika berkaitan dengan orang lain ia cenderung tidak excited seperti halnya kerja sama.
3. Tidak menyukai perubahan apalagi yang sifatnya mendadak
Siapa sih yang suka perubahan apalagi sifatnya mendadak, tentunya sebagian besar orang pun dengan berbagai kepribadian juga tidak menyukai hal tersebut. Namun ketidaksetujuan terhadap suatu perubahan yang sifatnya mendadak lebih cenderung ditonjolkan oleh pemilik kepribadian plegmatis karena ia tipikal pribadi yang selalu terorganisir.
4. Lebih suka menghindari masalah
Sifat tenang yang ditonjolkan oleh pemilik kepribadian plegmatis salah satunya diakibatkan oleh keseringannya menghindari masalah. Istilah ringannya si plegmatis akan berprinsip "No, ribet-ribet club" untuk permasalahan yang bukan urusannya. Meski cenderung positif tindakan ini masuk sebagai kelemahan yang dimiliki oleh si plegmatis karena dengan begitu akan membuat ia bersikap apatis.
5. Kurang responsif terhadap orang lain
Selain apatis, si plegmatis juga dinilai kurang responsif terhadap orang lain. Ia hanya akan memperdulikan seseorang yang baginya patut untuk dipedulikan, jiwa sosialnya kurang didedikasikan sehingga hal ini juga akan mengurangi positif vibes yang ia miliki.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H