Mohon tunggu...
Taslim Buldani
Taslim Buldani Mohon Tunggu... Administrasi - Pustakawan di Hiswara Bunjamin Tandjung

Riang Gembira Penuh Suka Cita

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Cerdas Bersikap dalam Mitigasi Krisis Covid-19

26 Juni 2020   17:34 Diperbarui: 26 Juni 2020   17:31 499
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Partisipasi masyarakat dalam mitigasi krisis Covid-19 dapat dilakukan dengan semboyan "Ambil Seperlunya Simpan Semampunya". Semboyan ini terinspirasi dari gerakan masyarakat yang mengumpulkan sedekah berupa bahan makanan yang diperuntukan bagi masayarakat kurang mampu.

Fenomena ini muncul ditengah masyarakat sebagai respons atas menurunnya kemampuan ekonomi sebagian masyarakat akibat Covid-19.   

Ambil Seperlunya

Ambil Seperlunya bisa dimaknai sebagai: pertama, ambil barang kebutuhan pokok seperlunya saja. Sikap ini diwujudkan dengan tidak membeli barang kebutuhan pokok secara berlebihan atau menimbun barang. 

Membeli secara berlebihan dan menimbun barang berdampak pada langkanya barang di pasar. Akibatnya harga-harga menjadi mahal, inflasi meningkat, krisis bisa makin menjadi.

Kedua, ambil tabungan seperlunya. Krisis kadang membuat orang panik dan berusaha menarik dana di bank secara berlebihan (rush money). 

Belajar dari krisis 1998, salah satu faktor penyebab tumbangnya bank-bank adalah rush money. Saat ini nasabah tidak perlu khawatir mengingat ada LPS yang menjamin dana simpanan nasabah di bank.

Ketiga, ambil informasi seperlunya. Cara cerdas menyikapi krisis adalah dengan mengambil informasi seperlunya atau yang sudah terkonfirmasi kebeneranya alias bukan hoax.

Membeli barang kebutuhan pokok secara berlebihan dan rush money adalah sederet contoh dampak hoax. 

Percaya hoax atau berita bohong jelas kontra produktif dengan upaya pemerintah menanggulangi wabah. Laman Hoax Buster di situs Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 bisa dijadikan rujukan agar terhidar dari hoax seputar Covid-19.

Keempat, jika terpaksa ambil pinjaman/kredit seperlunya sesuai kebutuhan bukan keinginan. Hal terpenting adalah sesuaikan penghasilan dengan cicilan yang dikeluarkan demi kelancaran pembayaran. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun