Mohon tunggu...
Taslim Buldani
Taslim Buldani Mohon Tunggu... Administrasi - Pustakawan di Hiswara Bunjamin Tandjung

Riang Gembira Penuh Suka Cita

Selanjutnya

Tutup

Drama

Drama Dua Babak: Setnov Si Penggembala Domba?

17 November 2017   16:36 Diperbarui: 17 November 2017   17:03 2820
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber gambar: www.duniabocil.blogspot.co.id

Cerita makin menarik, ketika tersiar kabar SetNov masuk rumah sakit. Beliau sakit, demikian kata pengacaranya. Alhasil KPK dibikin tidak berkutik. KPK tidak bisa megnotak-atik tersangka yang sedang sakit. Informasi dari beberapa kawannya, SetNov menderita sakit jantung, vertigo, gula darah, pengapuran jantung, gagal ginjal, flek di kepala dan penyempitan fungsi jantung. Penyakit-penyakit berat yang terkesan SetNov sedang sekarat.

Netizen gempar ketika sebuah foto beredar. SetNov terlihat lemah dan sedang berbaring. Berbagai alat bantu kesehatan dan pernafasan melekat ditubuhnya. SetNov sungguh terlihat sedang sakit. Tapi masyarakat banyak yang tidak percaya. Bermacam analisa bermunculan untuk membuktikan bahwa semua itu bohong belaka. Tapi pengacara, dokter dan rumah sakit membantah semua sangsi. Menurut mereka sakitnya Setya Novanto sudah pasti dan sudah diuji.

Setya Novanto Dirawat
Setya Novanto Dirawat
Kita semua tahu akhir ceritanya. Meski penuh dengan kejanggalan, status tersangka Setya Novanto dibatalkan karena permohonan praperadilannya dikabulkan. Selang hari berbilang jari, SetNov sudah beraktivitas seperti biasa lagi. Masyarakatpun dibikin semakin keki. Ibarat kata, tersiar kabar sudah hampir mati, tapi faktanya bisa berlari. 

T A M A T

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Drama Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun