* Sentralisasi kekuasaan: Semua keputusan penting hanya diambil oleh segelintir orang di lingkaran dalam.
 * Kurangnya transparansi: Informasi publik dibatasi dan seringkali dimanipulasi untuk kepentingan politik.
 * Penindasan terhadap oposisi: Kritik dan perbedaan pendapat tidak ditoleransi, bahkan seringkali dibungkam.
 * Kolusi dengan kelompok tertentu: Pemimpin ini seringkali menjalin hubungan erat dengan kelompok bisnis atau elit tertentu untuk memperkuat kekuasaannya.
Dampak dari kepemimpinan seperti ini bagi Rakyat sebagai berikut :
Â
* Ketidakadilan: Hukum tidak berlaku sama untuk semua, terutama bagi mereka yang berani melawan kekuasaan.
Â
* Kemiskinan dan kesenjangan sosial: Kekayaan negara hanya dinikmati oleh segelintir orang, sementara mayoritas rakyat hidup dalam kemiskinan.
 * Pelanggaran HAM: Kebebasan berekspresi, berkumpul, dan beragama seringkali dibatasi.
 * Kerusakan lingkungan:
Keputusan politik seringkali didorong oleh kepentingan ekonomi jangka pendek, tanpa mempertimbangkan dampak lingkungan jangka panjang.
Bagaimana mengatasi masalah ini?
 * Penguatan demokrasi: Melalui pemilihan umum yang bebas dan adil, serta perlindungan terhadap hak-hak sipil dan politik.
 * Transparansi dan akuntabilitas: Pemerintah harus terbuka terhadap pengawasan publik dan bertanggung jawab atas setiap kebijakan yang diambil.
 * Penguatan masyarakat sipil:
Organisasi masyarakat sipil berperan penting dalam mengawasi pemerintah dan memperjuangkan kepentingan rakyat.