Mohon tunggu...
Boeng Tan
Boeng Tan Mohon Tunggu... Buruh - Philosophy Activist

Membaca adalah melawan dan menulis adalah membunuh.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Pancasila dalam Tarikan Sejarah Ideologi

7 Oktober 2024   12:31 Diperbarui: 17 November 2024   03:26 141
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

2. Mannheim, K. (1936). Ideology and Utopia. London: Routledge.

3. Soekarno. (1945). Pidato Lahirnya Pancasila. Jakarta: Sekretariat Negara.

4. Latif, Y. (2011). Negara Paripurna: Historisitas, Rasionalitas, dan Aktualitas Pancasila. Jakarta: Gramedia.

5. Anwar, R. (1995). Soeharto: Pikiran, Ucapan, dan Tindakan Saya. Jakarta: Citra Lamtoro Gung Persada.

6. Magnis-Suseno, F. (1996). Etika Politik: Prinsip-prinsip Moral Dasar Kenegaraan Modern. Jakarta: Gramedia.

7. Magnis-Suseno, F. (1987). Pancasila sebagai Ideologi Terbuka. Jakarta: Kompas.

8. Alfian. (1986). Pancasila dan Ideologi Indonesia: Pengalaman Sejarah dan Tantangan Masa Depan. Jakarta: LP3ES.

9. Notonagoro. (1971). Pancasila secara Ilmiah Populer. Jakarta: Bina Aksara.

10. Kaelan. (2000). Pancasila: Ideologi dan Dasar Negara. Yogyakarta: Paradigma.

11. Moerdiono. (1991). Pancasila Sebagai Ideologi dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara. Jakarta: Balai Pustaka.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun