4. Peserta didik secara kolaboratif bertanggung jawab untuk mengakses dan mengelola informasi untuk memecahkan permasalahan,Â
5. Â Proses evaluasi dijalankan secara kontinyu,Â
6. Peserta didik secara berkala melakukan refleksi atas aktivitas yang sudah dijalankan,Â
7. Produk akhir aktivitas belajar akan dievaluasi secara kualitatif, h. situasi pembelajaran sangat toleran terhadap kesalahan dan perubahan (Global SchoolNet, 2000).Â
Model pembelajaran PjBL ini sudah diterapkan di kelas X MIPA SMAN Ngoro Jombang dalam tugas akhir mereka yang berupa produk infografis dengan mengangkat tema Akulturasi Kebudayaan Islam di Nusantara. Yang dimana dalam tugas ini peserta didik dituntut untuk menganalisis dimana letak akulturasi kebudayaan Islam dan kebudayaan lokal, dengan hal ini maka peserta didik dapat memahami serta dapat berpikir secara kritis mana letak kebudayaan lokal nusantara dan mana kebudayaan yang sudah terpengaruh oleh kebudayaan asing/luar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H