Sebab pemenang sejati bukanlah mereka yang belum apa-apa sudah meng-klaim diri menang tanpa mengindahkan data stakeholder yang kompeten dan berpengalaman dibidangnya (sebut saja terkait Quick count). Pemenang sejati adalah mereka yang menghormati sistem, mekanisme dan aturan hukum seseuai perundang-undangan. Tidak menyebarkan upaya gaduh di tengah masyarakat. Pemenang sejati dalam hal ini adalah dia yang menjadi pemimpin sejati yang ditetapkan oleh perangkat sistem, tidaklah memenangkan dirinya sendiri. Terlebih mengesampingkan nurani atas duka demokrasi pada pemilu 2019 ini
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H