Mohon tunggu...
Tamita Wibisono
Tamita Wibisono Mohon Tunggu... Freelancer - Creativepreuner

Penulis Kumpulan Cerita Separuh Purnama, Creativepreuner, Tim Humas dan Kemitraan Cendekiawan Nusantara

Selanjutnya

Tutup

Politik

Grand Mangku Putra Cilegon, Saksi Bisu Politik Kultural ala Kongres Rakyat Banten

15 Agustus 2016   10:11 Diperbarui: 15 Agustus 2016   10:23 172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
salah satu sudut lobby yang nyaman lagi luas (dok.arum sato)

Disela-sela kesibukannya, Kang Nasir memang selalu membukakan kami pintu masuk sebagai sarana untuk mengabarkan "sesuatu" yang terkait dengan Cilegon pada khususnya dan Banten pada umumnya. Sore sebelum digelarnya KRB, kami tiba di hotel Grand Mangku Putra. Kesan pertama begitu menggoda. Mata saya disuguhkan wujud arsitektur bangunan hotel yang jarang dijumpai, terlebih di kota-kota besar. Bangunan 4 lantai itu langsung membawa saya berimajinasi seolah tengah berada di kampus-kampus ternama di kawasan Eropa atau Amerika sana. 

salah satu sudut lobby yang nyaman lagi luas (dok.arum sato)
salah satu sudut lobby yang nyaman lagi luas (dok.arum sato)
Suasana begitu tenang dan lengang meski Hotel ini terletak di bentang jalan yang dilalui banyak kendaraan. Persisnya berada di Jl Akses Tol Cilegon Timur Kelurahan Kedaleman- Kecamatan Cibeber, Cilegon. Halaman yang teramat luas dan mampu menampung ratusan kendaraan itu menjadi salah satu keunggulan yang jarang di miliki hotel sejenis. Wajar saja begitu masuk tak terdengar bunyi berisik lalu lalang kendaraan. Desain arsitertur yang tampak dari luar bergaya klasik yang memberi kesan aristokrat.

Sepintas tampak sederhana namun megah dan gagah. Patung kuda dengan air yang mengucur dari bawah menambah kesan kokoh pada bangunan ini. Sementara itu interior dalam hotel menjadi kian menarik dengan adanya beberapa patung yang terbuat dari kayu. Sekeliling bangunan masih banyak pepohonan rindang yang menambah nyaman suasana 

Grand Mangku Putra memberi kesan luas pada tiap ruangannya. Tak sebatas di halaman depan saja, lobby hotel memiliki ukuran yang luas juga. Kamar-kamarnya pun memiliki ukuran yang  Jauh dari kata minimalis. Begitu membuka jendela kamar tanpa balkon yang terletak di lantai 2, tersuguh pemandangan areal kolam renang , dan taman-taman sederhana yang juga lumayan luas. Grand Mangku Putra selama ini memang menjadi jujugan para keluarga yang ingin bersantai dan menikmati nyamannya suasana yang jauh dari kesan hiruk pikuk. Convention hall yang terletak di sebelah kanan bangunan utama hotel berkapasitas maksimal 1500 orang. Menjadi langganan bagi para pemilik hajat pernikahan dan acara yang melibatkan banyak massa.

Convention Hall Grand Mangku Putra Hotel, tempat dilaksanakannya KRB berkapasitas 1500 orang (dok.pri)
Convention Hall Grand Mangku Putra Hotel, tempat dilaksanakannya KRB berkapasitas 1500 orang (dok.pri)
Disinilah, Grand Mangku Putra menjadi saksi bisu politik kultural ala KRB sekaligus menandai bahwa Cilegon menjadi tuan rumah yang luar biasa. Bukan biasa di luar seperti celetuk yang pernah di lontarkan oleh Kang Nasir Cs.

Sayonara Kota Baja

Jakarta, 15 Agustus 2016

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun