sejuk terasa mendengar nada suara itu tak berubah.
tetap lembut dan hangat terdengar
sungguh aku tak perlu memandang wajahnya untuk memastikan bahwa ada kasih yang tulus disana
meski bukan sebagai Adis, tapi aku tetap memiliki suara itu.
Ada bangga, salut dan bahagia karena dia masih mengingat aku sebagai aku meski sudah tujuh tahun yang lalu dalam pertemuan singkat di rumah sakit itu
langit di luar sana semakin mendung, dia pamit menunaikan tugasnya sebagai perawat di Rumah Sakit yang terletak di pinggiran kota.
gerimis mengantarkannya pulang dalam deru motor yang dia pacu dengan kencang karena tak ingin terjebak Hujan
Sejak saat itu,
tidak ada lagi Adis yang menulis berpucuk-pucuk surat rutin tiap minggunya
meski sungguh aku teramat merindukannya
tidak ada lagi waktu berlama-lama mendengar suaranya