"Melalui aplikasi Kawal Haji ini para jamaah haji Indonesia mendapatkan pelayanan berupa layanan transportasi, akomodasi, makanan, ibadah dan paling sering adalah saat meminta bantuan apabila ada jamaah yang hilang ataupun terpisah dari rombongan. Tentu ini semua sangat dibutuhkan oleh jamaah haji,"ujar Prof Zurqoni.
Kemudian yang perlu disadari Bersama bahwa ujung tombak pada prosesi ritual pelaksanaan ibadah haji ini ada pada petugas haji. Petugas haji banyak membantu jamaah yang tidak hanya berupa tentang akomodasi, trasnportasi dan bimbingan haji tapi untuk hal yang kecil pun petugas haji selalu dilibatkan untuk memberikan pelayanan primanya.
"Mungkin Sebagian dari kita sudah mafhum bahwa Sebagian jamaah haji Indonesia merupakan jamaah yang jarang atau bahkan tidak pernah perhi ke luar negeri sebelumnya. Sehingga keberadaan petugas haji sangat dibutuhkan untuk mempermudah menjalani tahapan prosesi Ibadah Haji. Komitmen melayani oleh petugas haji ini ditengah suhu 48 derajat dapat dilhat sebagai sebuah pengabdian yang patut diapresiasi,"jelasnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H