Siap Bersaing di MEA
Lantas sejauhmana kesiapan para peserta itu sendiri menghadapi ketatnya persaingan produk memasuki era pasar bebas MEA?
"Kami sudah siapkan tiga produk andalan yang siap bertarung di MEA, yaitu Durian Coffe, Green Tea, dan Kopi Hijau," tandas Angelia, pengelola stand Exotico Indonesia.
"Ternyata produk kami banyak memperoleh apresiasi. Salah satunya penghargaan Award Shal Innovation 2015 di Kanada, karena produknya dianggap kreatif dan inovatif," katanya.
Hal senada ditegaskan Abdul Latief, pengelola stand batik khas Pamekasan, Madura. Untuk menuju persaingan antarnegara Asean, ia mengaku tengah memperkuat karakter pewarnaan batik khas Madura yang menggunakan teknik celup.
"Sebagian besar pelanggan luar negeri yang datang ke tempat kami, tertarik soal karakter pewarnaanya," tuturnya.
Ia menambahkan sama sekali tidak khawatir bakal kalah saing dari produk luar negeri. Menurutnya, para penikmat batik umumnya tidak hanya melihat kualitas batik itu sendiri, tetapi juga darimana batik tersebut berasal.
"Ciri khas dan karakter lokal, itulah yang kami perkuat, di samping kami juga terus berimprovisasi agar kualitasnya semakin teruji di mata pelanggan," tambahnya.
Catatan Lain