jadi, jika ada usaha yang melebihi kriteria diatas tidak diperbolehkan untuk membeli elpiji yang berukuran 3kg.
Dari elpiji kita beralih ke produk Pertamina lainnya yaitu pelumas atau oli. Sangat banyak pelumas yang dikeluarkan oleh PT. Pertamina meliputi Automatic Transmission oils, Circulating oils, Heavy Duty oils, grease (gemuk), Passenger Car Motor oils dan sebagainya. Sejak awal dibelikan sebuah motor, ketika melakukan tap oli saya selalu menggunakan pelumas dari Pertamina. Alasannya, harga yang relatif murah dan tersedia di tempat service manapun di daerah Malang. Kualitas yang dimilikipun dibilang sangat bagus. Sempat beberapa kali saya menanyakan ke pengendara lain tentang produk oli apa yang dipakai untuk motornya. Kebanyak dari mereka memilih produk dari Pertamina. Alasannya hampir sama dengan saya yaitu harga yang murah. Selain itu, beberapa dari pengendara mengtakan bahwa oli dari pertamina membuat gesekan dalam mesin halus dan akselerasi dari motor dapat lebih cepat.
Dalam penjualannya PT. Pertamina Lubricants memimpin 65 persen di pasaran. Jika seperti itu, tentu saja banyak praktik praktik kecurangan untuk membuat pelumas palsu.Untuk mengantisipasi hal tersebut PT. Pertamina dalam waktu yang cukup singkat selalu mengubah bentuk kemasan, desain hingga bentuk botol. Tujuannya agar oknum curang itu akan semakin ketinggalan untuk meniru dan memalsu produk tersebut. Selain itu, pelumas Pertamina selalu dijual di distributor resmi yang sudah terdaftar. Sehingga, bisa dipastikan semuanya berasal dari sumber yang asli.
Kesimpulannya, Di daerah saya khususnya Kota Malang ketersediaan Energi dari PT. Pertamina sangat mencukupi warga kota Malang. Untuk pembelian BBM meskipun selalu mengantri bukanlah masalah, karena hal itu adalah wajar. Toh hanya mengantri 4 sampai 5 motor saja. Untuk LPG juga selalu tersedia di toko terdekat dan tidak pernah saya jumpai elpiji dengan stok kosong. Terakhir, untuk Pelumas juga selalu tersedia di bengkel langganan ketika akan service sepeda.Â
facebook : https://www.facebook.com/profile.php?id=1843689649
Twitter : https://www.twitter.com/ChrRahmat
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H