Mohon tunggu...
Tali Literasi
Tali Literasi Mohon Tunggu... Editor - Berkarya untuk Bangsa

Link TaliLiterasi di kompasiana merupakan laman untuk berkabar positif.

Selanjutnya

Tutup

Financial

Gerak Penguatan BUMDesa, Berharap Jadi Prototipe Lembaga Profit di Desa

15 November 2024   07:40 Diperbarui: 15 November 2024   07:42 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Karenanya, pengurus BUMDes juga harus melek regulasai. Pengurus BUMDesa juga harus berpedoman pada PP 11 Tahun 2021 tentang BUMDesa," terangnya.

Sisi lain, Winartono, M.I.Kom, Korkab TPP Kabupaten Malang, menekankan pada pentingnya asistensi yang dilakukan oleh TPP, baik Pendamping Desa  (PD) tingkat Kecamatan maupun Pendamping Lokal Desa (PLD) untuk BUMDesa, maupun BUMDESA.

Karenanya, TPP juga dituntut untuk memahami apa yang harus dilakukan dalam pendampingan, dan perencanaan pendampingan untuk BUMDesa.

Beberapa yang harus diketahui Pendamping Desa dalam pendampingan BUMDesa, lanjutnya, adalah aspek kelembagaan BUMDesa, pengelolaan usaha, aspek keuangan, aspek dampak, aspek kemitraan dan media, aspek pengawasan pertanggungjawaban dan pembinaan.

"Dengan memahami aspek-aspek tersebut, lalu dilakukan asistensi secara kontinyu oleh Pendamping Desa kepada pengurus BUMDesa, tentu akan melahirkan sumber daya manusia yang mumpuni dan manajemen yang baik. Dan, pada tingkatan selanjutnya BUMDesa bisa menjadi lembaga yang baik pula. Bagaimanapun juga, BUMDesa itu harus menjadi lembaga profit di desa," ungkapnya. (*)

Penulis: Muhammad Yunus Zainal, TPP Kecamatan Jabung.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun