Mohon tunggu...
Inovasi

Fenomena Konglomerasi Media Massa di Indonesia

2 Januari 2019   11:45 Diperbarui: 2 Januari 2019   12:06 7653
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Bahkan ditengah memanasnya persaingan pada pilpres 2014 saat itu, muncul penjulukan masyarakat terhadap dua stasiun televisi, yaitu "TV Prabowo" dan "TV Jokowi." Pemberian label ini diberikan kepada TVOne dan Metro TV. Hal ini dikarenakan kedua Stasiun televisi tersebut kemudian mengarah kepada "ketidak independenan" dan terkesan membela atau berusaha memojokkan salah satu pihak.

Sekarang kita berada di tahun 2019, di mana di tengah situasi mulai memanasnya persaingan kedua pasangan calon menghadapi Pemilihan Presiden mendatang mungkin saja hal-hal yang seperti tersebut di atas terulang kembali. Jadi sebagai konsumen media, kita harus pintar-pintar dalam menyaring isu-isu dan juga berbagai konten yang disebarkan oleh media. Semua itu bisa saja dengan mudah disisipi misi-misi terselubung oleh para konglomerat media.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun