Cerita fiktif tentang tokoh utama pada cerita yaitu Ebenezer Scrooge dibawa melihat penderitaan rekannya setelah kematian, merupakan cara efektif untuk menanamkan pengertian, terutama kepada anak-anak.
Meskipun fiktif, pesan yang ingin disampaikan sangat jelas. Bahwa dalam kehidupan sehari-hari, kita tidak boleh membuat orang lain menderita.
Masih tentang khayalan, menurut zodiak Jepang yang mengadopsi dari Tiongkok, ada 12 jenis hewan untuk melambangkan suatu masa. Dalam bahasa Jepang disebut juuni-shi. Sebagai catatan, zodiak menurut KBBI adalah lingkaran khayal di cakrawala yang dibagi menjadi dua belas tanda perbintangan.
Tahun 2023 berdasarkan hitungan 12 zodiak Jepang merupakan Tahun Kelinci (usagi-doshi). Sedikit catatan, kalau dikombinasi dengan hitungan 10 zodiak yang dalam bahasa Jepang disebut jikkan, maka tahun ini merupakan Tahun Kelinci Air.
Kelinci adalah hewan yang dapat berlari cepat dan sering meloncat karena kaki belakangnya lebih panjang dibanding kaki depan. Sehingga Tahun Kelinci sering diprediksi sebagai tahun perbaikan, bisa di bidang ekonomi maupun bidang lain.
Akan tetapi kenyataannya, banyak analis ekonomi bahkan IMF (Dana Moneter Internasional) pun memprediksi bahwa pada tahun 2023 ini, dunia akan dilanda resesi. Resesi global dipengaruhi oleh banyak hal.
Beberapa diantaranya adalah pandemi Covid-19 yang tak kunjung usai. Kemudian konflik antara Ukraina dan Rusia juga dianggap menjadi pemicu resesi, karena ketersediaan bahan pangan dan terutama energi bagi Eropa menjadi terganggu.
Khusus untuk Indonesia, tahun 2023 merupakan tahun politik.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan dan mengumumkan partai apa saja yang berhak mengikuti pesta demokrasi pada tahun 2024 nanti. KPU juga hendak membuka pendaftaran bagi pasangan calon presiden dan wakilnya.
Bisa dipastikan bahwa tahun ini, suhu udara akibat efek pemanasan global dan suhu politik, akan memanas.