Mohon tunggu...
Lupin TheThird
Lupin TheThird Mohon Tunggu... Seniman - ヘタレエンジニア

A Masterless Samurai -- The origin of Amakusa Shiro (https://www.kompasiana.com/dancingsushi)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Artikel Utama

Paskah 2020 yang Istimewa dan Titik Nol

12 April 2020   07:00 Diperbarui: 12 April 2020   08:26 3036
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Contoh yang kita bisa lihat/alami sendiri adalah, perkembangan teknologi telekomunikasi dan hardware (terutama perangkat utama gawai yaitu cip) yang dimanfaatkan untuk mengikuti misa melalui live streaming, ternyata bisa menyatukan kita yang secara sosial dan fisik berjauhan.

Orang-orang yang terpisah secara geografis di seluruh bagian dunia, justru bisa bersatu pada jam yang sama untuk menyambut dan menyantap Tubuh dan Darah Kristus dalam rupa roti dan anggur. 

Live Streaming Misa Minggu Palma dari Gereja Katedral Jakarta (dokpri)
Live Streaming Misa Minggu Palma dari Gereja Katedral Jakarta (dokpri)
Melalui live streaming misa Paskah 2020, kita bersama-sama bisa menyambut Komuni Kudus.

Sebagai catatan, biasanya umat Katolik menerima hosti (roti tanpa ragi yang digunakan dalam perayaan ekaristi) pada bagian dari misa yang disebut komuni, dan menyantapnya langsung. 

Namun, secara fisik itu tidak mungkin dilakukan pada misa melalui live streaming. Sehingga sebagai gantinya, umat menerima komuni batin (saya lebih memilih untuk menyebutnya sebagai komuni spiritual).

Ini merupakan keistimewaan ketiga Paskah 2020, karena melalui komuni spiritual, kita bersama-sama menyambut Kristus sendiri kedalam hati kita.

Melalui komuni spiritual, maka umat berharap agar Kristus datang secara rohani dalam hati, sehingga kita bisa bersatu secara utuh dan tidak bisa terpisahkan dengan-Nya.

Dasar dari komuni spiritual ini adalah surat edaran/amanat (Gereja Katolik menyebutnya ensiklik) Bapa Santo Yohanes Paulus II yang berjudul "ECCLESIA DE EUCHARISTIA", diterbitkan pada tanggal 17 April tahun 2003.

Bunyi dari kalimat dalam ensiklik yang menyebut komuni spiritual adalah "Keberadaan Kristus bermula dari upacara mengucap syukur atas pengorbanan Kristus, kemudian kita memuji-Nya, baik dalam bentuk sakramen maupun dengan cara spiritual" (saya terjemahkan bebas dari versi Bahasa Jepang).

Keadaan akibat pandemik COVID-19 kian mencekam di berbagai belahan dunia. 

Di Tokyo, jumlah orang yang terjangkiti virus corona bertambah dari hari ke hari. Empat hari terakhir tercatat jumlah orang terjangkiti naik terus. Pada hari Sabtu tanggal 11 April, jumlah orang yang positif corona terbanyak dengan jumlah 197 orang. Sehingga total orang yang positif corona di Tokyo berjumlah 1902 orang. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun