Mohon tunggu...
Syukur Budiardjo
Syukur Budiardjo Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis

Pensiunan Guru Bahasa Indonesia SMP di DKI Jakarta. Alumnus Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni (FPBS) Bahasa Indonesia IKIP Jakarta. Dengan suka hati menulis artikel, cerpen, dan puisi di media massa cetak, media online, dan media sosial. Menulis buku kumpulan puisi Mik Kita Mira Zaini dan Lisa yang Menunggu Lelaki Datang (2018) dan buku nonfiksi Strategi Menulis Artikel Ilmiah Populer di Bidang Pendidikan Sebagai Pengembangan Profesi Guru (2018(. Tinggal di Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Cinta Terlarang Raden Sukra

10 September 2019   21:51 Diperbarui: 10 September 2019   22:00 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Mohon ampun, hamba, Raden!" Kata Raden Sukra
menghiba meminta kepada Raden Mas Sutikna.
Wajahnya pucat disiram gelap menjelaga
disapu angin dingin rimba belantara.

"Prajurit, habisi dia!
Siksa dia seperti dia telah menyiksa
hatiku sekian lama di dalam petaka
hingga kini tiba waktunya aku pungkasi keangkuhannya!"

Lolong anjing hutan menebar keluh
melindap Raden Sukra yang segera luruh.
Derik jengkerik dan belalang malam menggemuruh
mengguncang Raden Sukra yang meruntuh.

Keris prajurit menikam dada Raden Sukra
hingga darah merah membasahi raganya.
Raden Sukra temui ajal seketika
hingga tubuhnya menggelepar layaknya.

Ketika malam dijemput pagi
Raden Sukra membeku di belantara sunyi.
Raden Mas Sutikna dan prajuritnya pergi
meninggalkan Raden Sukra teronggok mati.

Cibinong, 8 Maret 2015

1524032677315-5d77b8140d823073c3356302.jpg
1524032677315-5d77b8140d823073c3356302.jpg

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun