Pada tepi sunyimu
bulan rebah
diamÂ
lalu menikam.
Jiwaku tercabik asa
haruskah merontak
menjerit
dan jatuh lagi.
Kau yang hilang
adalah buah luka
yang menyakiti
tak berdarah.
Kau bukan lagi jalan
yang sukar
untuk dipetakan
oleh sunyi.
===
Atambua, 09 Februari 2020
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!