Mohon tunggu...
Syifa Aulia
Syifa Aulia Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa

Saya Syifa Aulia, seorang mahasiswa baru di Administrasi Publik Universitas Airlangga. Saya memiliki komitmen yang kuat untuk terus belajar dan berkembang dalam berbagai aspek kehidupan. Setiap hari adalah kesempatan baru bagi saya untuk menggali pengetahuan dan pengalaman yang dapat memperkaya diri.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Kesehatan Mental Remaja : Masalah dan Cara Mengatasi

29 Desember 2024   15:15 Diperbarui: 29 Desember 2024   15:09 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://images.app.goo.gl/JhZNaMfdCLhcmEGQ9

Remaja adalah kelompok usia yang rentan terhadap masalah kesehatan mental seperti depresi, kecemasan, stres, dan gangguan perilaku. Pada masa transisi dari anak-anak ke dewasa, perubahan psikososial terjadi, yang membuat remaja lebih mudah terdampak oleh berbagai tekanan dari lingkungan keluarga, sosial, dan akademis.

Kesehatan mental sangat penting bagi seseorang, terutama bagi remaja. Pada tahun 2022, survei nasional mengenai kesehatan mental remaja Indonesia (I-NAMHS), yang dilakukan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) bersama Universitas Gadjah Mada, University of Queensland, dan Johns Hopkins Bloomberg School of Public Health, menunjukkan bahwa sebanyak 34,9% remaja Indonesia mengalami setidaknya satu jenis gangguan mental. Hal ini menunjukkan bahwa ada krisis kesehatan mental remaja yang perlu diperhatikan.

Prevalensi dan Jenis Gangguan Mental pada Remaja

Berikut adalah beberapa jenis gangguan mental yang paling umum dialami remaja, menurut data dari berbagai survei dan penelitian nasional:


1. Kecemasan: Kecemasan adalah gangguan mental yang paling umum dialami remaja Indonesia. Data menunjukkan bahwa 28,2% remaja perempuan mengalami kecemasan, sedangkan 25,4% remaja laki-laki. Ini menunjukkan bahwa perempuan lebih rentan terhadap kecemasan daripada laki-laki (GoodStats, 2024).


2. Depresi: Depresi adalah salah satu gangguan yang paling umum. Remaja perempuan (6,7%) mengalami depresi lebih banyak daripada remaja laki-laki (4,0%). Faktor hormonal, tekanan masyarakat, dan ekspektasi peran gender sering menjadi alasan mengapa banyak perempuan yang memiliki angka ini.


3. Risiko Bunuh Diri: Depresi berat sering dikaitkan dengan tindakan atau pemikiran bunuh diri, yang merupakan salah satu penyebab utama kematian pada remaja.

Strategi Penanganan

Untuk menangani masalah kesehatan mental remaja, diperlukan pendekatan holistik yang melibatkan banyak elemen, seperti :


1. Peningkatan pendidikan dan kesadaran tentang pentingnya kesehatan mental untuk remaja, keluarga, dan masyarakat. Pengenalan gejala awal gangguan mental dan pentingnya mendapatkan bantuan profesional adalah bagian dari langkah ini.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun