Di Kompasiana ini, kita gak perlu takut saltik atau typo ada admin, editor dan kurator yang akan koreksi tulisan kita, minimal belajar tata bahasa Indonesia yang baik, itu bisa dilakukan lewat Kompasiana. Lagipula, coba deh kamu kenalan sama Mas Ardiansyah, dia Moderator Kompasiana, sekaligus master pakar bahasa, #Serius Kamu akan belajar banyak terutama soal linguistik dan ilmu fonetik darinya. Itu penting lho, Fi, untuk memperkaya tulisanmu. Selain itu, ada Mas Harry Ramdhani, Kalau ini, Afi bisa belajar bikin cerpen, seru kan Fi kalau tulisanmu dibikin bentuk cerpen? Atau kamu mau belajar stand up comedy juga bisa, mereka pasti mau kok ajari kamu. Asal kamu mau aktif nulis dan kenalan :)
Tunggu Fi!
Isinya Kompasiana bukan cuma mereka, satu hal yang pantas kami syukuri di sini, Kompasiana gak pernah kekurangan stok orang baik, selalu ada banyak orang yang bersedia membagi ilmunya dengan sukarela asal kita mau belajar.
Misalnya Pakde Bamset, Pak Isson Khoirul, Pak Thamrin Sonata, Pak Gapey Sandy, Pak Khun dan Mas Isjet. Mereka itu praktisi-praktisi senior di bidang jurnalistik dan penulisan, selain itu ada Opa Tjipta juga. Pengalaman mereka banyak, Fi. kita bisa belajar banyak dari mereka. Dan Satu lagi.. Mas Isjet itu, tegas tapi sabar sekali.. Kalau kamu salah dia akan luruskan kamu dengan caranya, tapi kalau dia sudah lihat kamu usaha dan mau belajar, dia akan arahkan kamu dengan cara terbaik yang dia bisa.
Memang butuh pengalaman yang sedikit lebih personal untuk bisa bicara seperti ini, dan aku sedikit banyak sudah dan sedang mengalami, belajar matang di Kompasiana. Afi harus coba sendiri, dan mereka juga pasti akan dengan sukarela sharing denganmu, Fi.
Afi,
Jika saja kamu mau membuka diri, akan banyak sekali orang yang mau membimbingmu dan tentunya belajar semangat darimu. Banyak orang yang perlu semangat sepertimu Fi.
Afi,
Jika kamu mau sedikit saja membuka diri untuk belajar menjalani proses seperti banyak penulis di Kompasiana, kamu bisa menyerap ilmu dari banyak orang dari beragam perspektif dan usia, selain yang sudah kusebutkan di atas, jika kamu ingin Kompasianer yang lebih muda, tentu saja ada banyak anak muda produktif di sini, pertama tentu, kamu harus mengenal lebih jauh Mas Pringadi. Dalam perspektifmu yang lebih matang nanti, kamu akan ngerti, dia itu baik sekali sama kamu, Fi. Mungkin kalian bisa jadi teman baik atau patner, siapa yang tahu? :)
Berikutnya ada si imut, Listhia. Dia itu ratu gizi Fi, ulasan-ulasannya ringan tapi berisi coba kamu baca sendiri.
Ada juga Maurin Fi, Satu kata untuk gadis ini, salut! Dia banyak menulis buku dan pintar main piano.
Ada Bang Bo dan Mbak Nahari juga, Fi, mereka anak muda yang besar semangatnya sepertimu, tapi mereka sudah terlatih untuk lebih dewasa, kurasa.
Yang lebih amazing lagi, ada Daniel Botka (Dani) Dia siswa kelas satu SMP tapi tulisannya  runut dan enak dibaca, juga Qien, Selda, Sellyn, Viki dan Aisah. Ah.. Kamu benar-benar harus mengenal generasi penulis-penulis belia itu. Satu kata untuk mereka semua, yang muda, produktif gagasan dan berani: Keren! Dan juga masih banyak kompasianer lainnya yang tak kalah keren, yang bisa Afi temukan sendiri nanti, kalau kamu mau mencari.