Menjaga Kesehatan Mental di Dunia Kerja !!!
Memasuki dunia kerja adalah salah satu tonggak penting dalam kehidupan setiap individu, terutama bagi mereka yang baru saja lulus dari bangku pendidikan. Dunia kerja membawa banyak harapan, tantangan, & terkadang tekanan yang tak terduga.Â
Bagi banyak orang, transisi dari dunia akademis yang relatif terstruktur ke dunia profesional yang dinamis bisa menjadi pengalaman yang membingungkan & menegangkan.Â
Beban tanggung jawab yang tiba-tiba meningkat, tuntutan untuk berprestasi, serta tekanan untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan baru sering kali menimbulkan kecemasan maupun stres.
Situasi seperti ini, menjaga kesehatan mental menjadi sangat penting. Kesehatan mental yang baik adalah fondasi dari produktivitas, kreativitas, & kebahagiaan dalam menjalani kehidupan kerja sehari-hari.Â
Sayangnya, banyak orang yang baru memasuki dunia kerja sering kali mengabaikan aspek ini, dengan fokus sepenuhnya pada pencapaian target & tujuan profesional. Â
Situasi ini, menjaga kesehatan mental menjadi sangat penting untuk memastikan kesuksesan & kebahagiaan jangka panjang. Kesehatan mental yang baik tidak hanya memengaruhi kinerja di tempat kerja, tetapi juga kualitas hidup secara keseluruhan.Â
Simak penjelasan dibawah ini mengenai 5 tips penting yang harus diperhatikan oleh mereka yang baru memulai karir untuk menjaga kesehatan mental di dunia kerja.
1. Tetapkan Batasan yang SehatÂ
Menetapkan batasan yang sehat antara pekerjaan & kehidupan pribadi adalah kunci untuk menjaga keseimbangan yang diperlukan untuk kesehatan mental yang baik.Â
Terlalu sering, pekerja baru merasa perlu untuk selalu terhubung dengan pekerjaan, bahkan di luar jam kerja, yang dapat menyebabkan kelelahan maupun stres kronis. Penting untuk memiliki jadwal yang jelas serta disiplin dalam memisahkan waktu kerja maupun waktu pribadi.
Pastikan untuk mengambil istirahat yang cukup & menghindari membawa pekerjaan ke rumah. Jika bekerja dari rumah, ciptakan ruang kerja yang terpisah dari area rekreasi untuk menjaga batasan ini.Â
Ketika awal karir, sangat umum untuk ingin membuktikan diri & mengambil terlalu banyak tugas sekaligus. Meskipun memiliki ambisi itu baik, penting untuk memahami batasan diri & tidak membebani diri sendiri dengan pekerjaan yang berlebihan. Â
2. Bangun Jaringan DukunganÂ
Memiliki jaringan dukungan yang kuat, baik di dalam maupun di luar tempat kerja, sangat penting untuk menjaga kesehatan mental. Jaringan ini bisa terdiri dari teman, keluarga, mentor/rekan kerja yang dapat memberikan dukungan emosional & membantu mengatasi tantangan di tempat kerja. Jangan ragu untuk berkolaborasi & berkomunikasi dengan rekan kerja/atasan ketika menghadapi masalah.
Lingkungan kerja yang mendukung dimana orang merasa nyaman berbagi kekhawatiran mereka dapat mengurangi tingkat stres. Memiliki mentor di tempat kerja yang dapat memberikan nasihat & panduan adalah cara yang bagus untuk mengatasi tantangan di tempat kerja, terutama bagi mereka yang baru memulai karir. Mentor dapat menawarkan perspektif yang berharga & membantu dalam pengambilan keputusan penting.Â
3. Jaga Kesehatan FisikÂ
Kesehatan mental sangat erat kaitannya dengan kesehatan fisik. Mengabaikan kesehatan fisik dapat memengaruhi suasana hati, energi, & kemampuan untuk menangani stres. Menjaga kebugaran fisik melalui diet seimbang, olahraga teratur, serta tidur yang cukup sangat penting.
 Aktivitas fisik seperti berjalan, berlari/bahkan yoga dapat membantu melepaskan stres & meningkatkan suasana hati. Berolahraga secara teratur juga membantu meningkatkan konsentrasi serta produktivitas di tempat kerja.Â
Makan makanan yang sehat & seimbang memberikan energi yang diperlukan untuk menjalani hari kerja yang penuh tantangan. Hindari konsumsi kafein serta gula yang berlebihan, yang bisa menyebabkan fluktuasi energi & suasana hati.Â
Kurang tidur dapat menyebabkan kelelahan, penurunan produktivitas, & suasana hati yang buruk. Pastikan untuk mendapatkan tidur yang cukup setiap malam untuk menjaga energi serta kesehatan mental.
4. Kelola Stres dengan EfektifÂ
Stres adalah bagian tak terhindarkan dari dunia kerja, tetapi cara seseorang mengelola stres tersebut yang akan menentukan dampaknya terhadap kesehatan mental.Â
Mempelajari teknik manajemen stres seperti meditasi, pernapasan dalam/bahkan berbicara dengan seorang profesional dapat sangat membantu. Latihan mindfulness/meditasi dapat membantu seseorang untuk tetap tenang & fokus, bahkan dalam situasi yang penuh tekanan.
Ini juga membantu dalam mengembangkan kesadaran diri yang lebih besar, yang penting dalam mengelola respons terhadap stres. Jangan ragu untuk mengambil istirahat sejenak ketika merasa kewalahan.Â
Bahkan beberapa menit untuk keluar dari lingkungan kerja & berjalan-jalan bisa membantu menyegarkan pikiran dan mengurangi stres. Â
5. Terima Keterbatasan & Kembangkan Diri
Sangat penting untuk menerima bahwa setiap orang memiliki keterbatasan, termasuk diri kita sendiri. Daripada merasa tertekan untuk menjadi sempurna maupun selalu sukses, fokuslah pada pengembangan diri & pembelajaran dari setiap pengalaman, baik itu kesuksesan/kegagalan. Â
Berlatih self-compassion/berbelas kasih kepada diri sendiri dapat membantu mengurangi perasaan tidak berharga maupun gagal. Ingatlah bahwa kesalahan adalah bagian dari proses belajar, serta yang terpenting adalah bagaimana kita bangkit & belajar dari kesalahan tersebut.Â
Terus mengembangkan keterampilan & pengetahuan, baik melalui pelatihan formal/ belajar mandiri, dapat meningkatkan rasa percaya diri & kompetensi, yang pada gilirannya meningkatkan kesehatan mental.Â
Bagaimana Sudahkah Kalian Siap Masuk Kerja Setelah Mengetahui Pentingnya Menjaga Kesehatan Mental Di Dunia Kerja, Apalagi Kalian yang Baru Lulus?
Menjaga kesehatan mental di dunia kerja adalah aspek yang tidak boleh diabaikan, terutama bagi kamu yang baru saja memulai karir. Dunia kerja memang menawarkan banyak peluang & tantangan, namun juga bisa menjadi sumber stres yang signifikan jika tidak diimbangi dengan strategi pengelolaan yang baik.Â
Penting untuk diingat bahwa kesehatan mental adalah investasi jangka panjang yang akan berdampak besar pada produktivitas, kebahagiaan, & kepuasan hidup secara keseluruhan. Membuat prioritas dalam hal kesehatan mental bukanlah tanda kelemahan, tetapi justru menunjukkan kedewasaan & kesadaran diri yang tinggi.Â
Ketika kamu mampu menjaga kesehatan mental dengan baik, kamu akan lebih siap untuk menghadapi tantangan &mengambil keputusan yang bijaksana dalam situasi apapun.
Memulai karir adalah fase penting dalam kehidupan yang penuh dengan tantangan, tetapi juga kesempatan besar untuk pertumbuhan pribadi & profesional. Memperhatikan 5 tips di atas, dapat menjaga kesehatan mental yang baik, yang akan membantu untuk lebih menikmati & sukses dalam karir kamu.Â
Ingat, kesehatan mental yang terjaga bukan hanya tentang bertahan, tetapi juga tentang berkembang di lingkungan kerja yang penuh tekanan. Kesehatan mental harus menjadi prioritas utama dalam perjalanan karir siapapun.Â
Menciptakan kebiasaan yang sehat sejak awal, kamu dapat membangun fondasi yang kuat untuk kehidupan profesional yang bahagia & sukses. Jangan ragu untuk mencari bantuan jika merasa kewalahan, & selalu ingat bahwa merawat diri sendiri adalah langkah pertama menuju kesuksesan.
Referensi :
Sri Rahayu & Budy Rasidi. rri.co.id. 19 Agustus 2024. 'Pentingnya Menjaga Kesehatan Mental di Dunia Kerja' [daring]. Tautan :
https://www.rri.co.id/kesehatan/912507/pentingnya-menjaga-kesehatan-mental-di-dunia-kerja
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H