Mohon tunggu...
Syarif Yunus
Syarif Yunus Mohon Tunggu... Konsultan - Dosen - Penulis - Pegiat Literasi - Konsultan

Dosen Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) - Asesor Kompetensi Dana Pensiun - Mantan Wartawan - Pendiri TBM Lentera Pustaka Bogor - Dr. Manajemen Pendidikan Pascasarjana Unpak - Ketua IKA BINDO FBS Univ. Negeri Jakarta (2009 s.d sekarang), Pengurus IKA UNJ (2017-sekarang). Penulis dan Editor dari 52 buku diantaranya JURNALISTIK TERAPAN, Kompetensi Menulis Kreatif, Antologi Cerpen Surti Bukan Perempuan Metropolis. Penasihat Forum TBM Kab. Bogor, Education Specialist GEMA DIDAKTIKA. Salam DAHSYAT nan ciamikk !!

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Tuhan, Tolong Jaga Elena

22 Oktober 2023   05:58 Diperbarui: 22 Oktober 2023   06:22 116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Iya Kek, tidak apa-apa. Kakek harus tabah. Agar Elena selalu tersenyum di sini" ujar Elena.

"Iya sayang. Insya Allah, Kakek akan selalu berdoa untukmu. Bertegur sapa walau hanya sebentar saja" kataku lagi.

"Makasih Kek, Elena sayang kakek" sambut Elena.

Elena Tavisha Saqeenarava. Bersemayamlah di alam keabadian ya sayang. Dan hari ini, izinkan kakek membuatkan kamu, taman indah sebagai tempat berdialog, tentang kita. Tentang cinta seorang kakek kepada cucunya. Sekalipun kamu hilang dalam pelukan kakek, namun tetap tersimpan di dalam hati kakek. Di taman ini nanti. Kita akan selalu bercengkrama, ngobrol bareng dalam balutan sinar indah pancaran wajahmu. Biarlah kesucian air mata kita berpadu. Sebagai bukti cinta yang tak terkatakan di antara kita. Sebagai kenangan yang menyelinap keluar di antara pipi kita yang tengah bersanding. Di Taman Elena, di taman bacaan kakek Elena.

Selembar kertas ini, aku sudah menuliskan. Pesan indah di Taman Elena. Tuhan tolong jaga Elena.  Aku memang tidak bisa memilikinya. Tidak dapat bersamanya lagi. Namun aku selalu menunggumu di sini. Dengan segenap hatiku. Dengan cinta tulusku. Walau Elena telah pergi meninggalkan cintaku.

Tuhan, tolong jaga Elena. Jaga hati dan cintanya untukku, untuk kedua orang tuanya. Jaga Elena, Tuhan. Agar aku tidak jauh darinya. Dan tetap setia bersamanya. Dalam cinta setulus hatiku. Sampai akhir hayat tiba. Jangan biarkan ia kedinginan. Jangan biarkan Elena sendirian. Lindungi dia, dan taburkan dia dengan harum wewangi surga. Di pangkuan keharibaan-Mu. Agar senyum Elena, menjadi cerita perjalanan cinta kami. Yang akan dikenang sampai mati. Tuhan, tolong jaga Elena.

I love you so much cucuku tercinta, Elena Tavisha Saqeenarava.

Bogor, 22 Oktober 2023

*****
Siang ini, matahari kian meninggi. Panas pun menyinari. Hingga membuatku terbangun dari mimpi tentang Elena, cucu kesayanganku. Innalillahi wa inna ilaihi rojiun, Elena Tavisha Saqeenarava binti Fahmi Rifli Pradana. Sudah 35 hari dia pergi meninggalkan kedua orang tuanya dan aku kakeknya. Selamat jalan cucu kesayanganku, Elena. Alfatihah, always love you! #RipElena #CucuKesayangan #DukaSangKakek

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun